Kisah Cerita Menarik si Buta dan Ular

Kisah Cerita Menarik si Buta dan Ular – Kejadian dalam kehidupan manusia terkait dengan kematian yang sudah terjadi tidak akan teradi lagi, karena setalah kita meninggal kita berada di alam lain yang berbeda dengan alam yang kita tinggali sekarang. Bila sudah terjadi kematian pada masuia hanyalah duka dan tangis dari orang terdekatlah yang mengiringi kepergian kita.

Di dalam cerita ini kita akan mengetahui tentang seorang yang mati akibat maut karena tidak mau mendengar nasehat dari kawannnya. Kematiannya tidak dia sadari dan tidak dia duga-duga tiba-tiba kematian itu datang, dan hanya duka dari temannya itulah yang menjadi saksi dan telah tertinggal.

“Si Buta dan Ular”, merupakan kisah yang akan mengajarkan kepada kita betapa pentingnya itu nasehat dan saran dari teman yang membangun. Dan di dalam cerita ini kita akan mengambil hikmah tentang seorang yang selalu berburuk sangka dengan orang yang hendak berbuat baik.

Karenannya cerita ini menceritkan tentang seorang buta yang pada suatu perjalanan beristirahat di padang rumput. Ketika dia hendak melanjutkan perjalanan dia mendapati tongkatnya yang mempunyai rasa yang lembut dan sedikit lunak ketika dipegang. Si buta itu tidak mengetahui bahwa yang dipegangnya adalah ular yang kedinginan.

Di sisi lain ada kawannya yang berteriak untuk membuang ular yang ada di tangannya itu. Tetapi si buta menolak, karena dia tidak bisa mengetahui apa sebenarnya yang telah dia pegang, hingga dia tetap memegang. Sampai kawannya memohon demi keselamatannya untuk melepaskan ular itu, tetapi dia justru menggenggam ular itu bertambah kuat.

Genggaman dari si buta itu membuat ular terkejut dan kemudian melilit tangan si buta dan menggigit tangannya. Dan akhirnya si buta mati dengan seketika.

Pesan moral yang terkandung dalam cerita ini adalah tentang menaruh kepercayaan yang dalam dalam hati kita terhadap orang terdekat kita. Karena dengan rasa percaya semua nasehat dan saran bisa kita terima karena kita percaya nasehat itu membawa dampak yang baik kepada kehidupan kita.

Pada dasarnya nasehat dari teman adalah ibarat barang yang tidak bisa dihitung dengan angka karena mempunyai nominal yang cukup besar. Tetapi barang yang tidak bisa dihitung dengan angka karena nominal terlalu besar itu bisa seketika menjadi barang yang tak bisa dihitung dengan angka karena nominalnya terlalu kecil, hanya karena tidak diikuti dan dimanfaatkan.

Beruntunglah mereka yang masih mendengarkan saran dari pada orang terdekatnnya, karena dengan menerima masukan berupa saran dan nasehat dari orang lain niscaya orang tersebut bisa menjadi orang yang selamat dalam menjalani hidup. Dan merugilah orang yang tidak mau menerima saran dari orang lain, karena kekolotannya itu akan membawannya hancur.
dongeng si buta dan ular
Kisah tentang pentingnya menerima saran dari orang lain ini menjadi kisah yang tentunya bisa berkesan bagi kita. Karena kita bisa membayangkan bila kita menjalani kehidupan tanpa menerima masukan dan saran, tentulah kita akan menjadi manusia yang tersesat dan tidak akan tahu arah jalan yang benar.

Memang kebenaran milih tuhan dan kita manusia hanya dituntut untuk yakin karena semua akan kembali kepada tuhan. Masih banyak cerita lain yang juga membicarakan masalah tentang kebaikan-kebaikan yang perlu kita terapkan dalam kehidupan kita di dunia ini. Mudah-mudahan menjadi berkah. 

Back To Top