Contoh Cerpen tentang Sekolah Baru

Mau baca contoh cerpen singkat tentang sekolah baru tidak? Musim tahun ajaran baru, sekolah baru, baju seragam baru, semangat baru, buku baru, pokoknya di awal tahun pelajaran ini kebanyakan dari kita pasti menjalani belajar dengan sesuatu yang baru, bahkan untuk cerita pendek sekalipun. 


Sesuai dengan tema situs ini, kita akan menikmati sebuah kisah cerpen terbaru yang mengisahkan mengenai hal di atas. Kali ini kita akan membaca sebuah cerita pendek singkat tema anak sekolah yaitu tentang sekolah baru.

Kisah yang akan kita baca tersebut merupakan salah satu kisah pengalaman pribadi pada saat mulai belajar di sekolah. Maka dari itu bahas dan gaya penceritaan dari cerpen ini tentu masih sangat sederhana. 

Namun begitu kisah ini dikemas sedemikian rupa untuk sarana hiburan kita semua khususnya bagi yang suka dengan cerpen. Sebelum membaca cerpen tersebut jangan lupa juga baca beberapa judul cerpen di bawah ini. 

1) Cerpen pengalaman, diawal SMA
2) Contoh cerpen tentang sekolah adiwiyata
3) Contoh cerpen tentang pendidikan sekolah
4) Contoh cerpen tentang liburan sekolah
5) Contoh cerpen lingkungan sekolah
6) Contoh cerpen anak sekolah
7) Contoh cerpen sekolah smp
8) Contoh cerpen sekolah menengah
9) Contoh cerpen persahabatan 

Beberapa judul di atas juga merupakan koleksi kumpulan contoh cerpen tentang sekolah baru yang masing-masing alur ceritanya berbeda. Supaya tidak bosan langsung saja kita baca bagaimana kisah menarik dalam cerpen pelajar tersebut!

Anak SMA Baru di Sekolah
Oleh Irmajajil

Panggil saja aku Melati, aku adalah salah satu anak sma baru yang ada di sekolah. Aku bersama teman-teman lain baru saja di terima di sekolah SMA terbaik ini. Bukan yang terbaik di negara ini sih. 

Namun sekolah baru ku tersebut merupakan sekolah favorit di daerahku. Aku dan kedua temanku; Mawar dan Bunga berhasil mengalahkan saingan lain saat tes masuk. 

Kami bertiga sejak dulu memang sudah berambisi untuk bisa masuk ke sekolah baru ini. Saat dulu kami sama-sama punya tujuan mendapatkan nilai terbaik agar bisa masuk dengan mudah ke sma ini, meski sebenarnya masing-masing memiliki dorongan dan tujuan lain yang berbeda. 

Terus terang, aku sangat ingin bersekolah di sekolah baru ini pertama karena jaraknya yang dekat dengan rumahku. 

Yang kedua, sekolah ini, jika dibanding dengan beberapa yang lain, memiliki gedung yang cukup bagus, taman indah dan parkir luas. 

Cukup cocok untuk santai kalau lagi istirahat. Berbeda dengan aku, Mawar mengaku memilih sekolah ini awalnya karena ikut-ikutan aku, kemudian ia juga mengatakan bahwa ada alasan lain yang benar-benar bikin aku tertawa. 

"Disana banyak cowok yang cakep-cakep, sumpeh deh.... nanti kita buktikan sendiri ya...." ucap Mawar kala bercerita. 

Ya, SMA Atap Atap memang terkenal memiliki murid yang keren-keren mulai dari tampang bahkan sampai tongkrongannya. Kebanyakan anak di sekolah ini menggunakan kendaraan pribadi, motor dan mobil, padahal di lingkungan masih banyak tersedia transportasi umum. 

Berbeda dengan aku dan Mawar, Flamboyan masuk ke sekolah ini dengan alasan lain yang cukup membuat kami tersenyum dan tertawa terbahak-bahak. 

Setiap kali kami bertanya alasan dia ingin masuk ke sekolah ini ia pasti terus menjawab dengan hal yang sama.

"Aku gak punya alasan lain..."
"Masak mau sekolah gak ada alasannya..."

Iya...memang begitu, kalau Melati suka gedungnya yang indah, Mawar suka cowoknya yang keren tidak dengan aku..."

"Emang kenapa, lalu alasan kamu apa...?
"Aku tak punya alasan lain selain karena aku tak ingin kehilangan sahabat-sahabat terbaikku..."
".... haa, haa a aaa.... apa!!!"
"Oh.... cocwuit.....?!"

Flamboyan memang benar, bahkan tanpa kami sadari ternyata keputusan untuk mendaftar di sekolah ini sangat dipengaruhi oleh hubungan persahabatan kami. 

Ya, kami memang seperti sudah tidak bisa dipisahkan, satu sama lain saling mempengaruhi dan saling berpengaruh. 

Dari berbagai alasan yang ada dalam diri kami ternyata masing-masing dari kami menyadari bahwa kami sebenarnya tetap ingin bersama dan tak terpisahkan dalam persahabatan ini. 

"Ya, apapun yang kita sukai disana kita tetap harus menjadikan belajar sebagai tujuan akhir kita..."
"Benar kata Melati, cowok cakep dan sekolah baru yang indah hanya bonus belajar kita saja..."
"Iya, aku setuju, dimanapun kita harus tetap belajar dan selalu bersahabat!!"

Seperti sudah menjadi ikrar dan janji suci, persahabatan kami di sekolah baru itu ternyata sudah membuktikan diri. 

Buktinya saat masa MOS yang kebetulan diadakan saat bulan ramadhan kami bisa saling bahu membahu, kita saling membantu. 

Sekarang masa orientasi siswa telah selesai, idul fitri dan lebaran pun sudah dilaksanakan, kami - Mawar, Melati dan Flamboyan - sudah siap untuk berjuang untuk meraih cita-cita kami.

--- Tamat ---

Nah, itulah tadi sebuah cerpen tentang sekolah baru yang bisa kita jadikan bahan bacaan serta hiburan di waktu senggang. Jangan lupa, cerita di atas hanya sebuah contoh saja dan itu berarti masih banyak cerpen lain yang bisa kita baca. 

Untuk yang ingin mencari cerpen lain dengan tema sekolah baru bisa melihat beberapa judul yang sudah disiapkan. Mudah-mudahan berkenan!

Back To Top