"Proud Red Rose", dalam cerita Bahasa Inggris tentang rasa sombong kali ini kita akan berbicara tentang kesombongan atau rasa sombong. Meski terdengar lumrah namun sejatinya rasa sombong itu tidak baik bahkan cenderung merugikan diri sendiri.
Kalau anda tidak percaya dengan hal itu maka anda bisa mengikuti kisah tersebut. Ya, sebagai manusia kita memang harus percaya diri dan berbangga hati dengan segala anugerah yang diberikan oleh Tuhan.
Manusia memang diciptakan tidak sama, ada yang jelek dan ada yang cantik, ada yang pandai dan ada yang bodoh. Meski berbeda namun sebenarnya manusia memiliki kelebihan masing-masing.
Kalau anda tidak percaya dengan hal itu maka anda bisa mengikuti kisah tersebut. Ya, sebagai manusia kita memang harus percaya diri dan berbangga hati dengan segala anugerah yang diberikan oleh Tuhan.
Manusia memang diciptakan tidak sama, ada yang jelek dan ada yang cantik, ada yang pandai dan ada yang bodoh. Meski berbeda namun sebenarnya manusia memiliki kelebihan masing-masing.
Setiap manusia memiliki sesuatu yang bernilai yang tidak dimiliki oleh orang lain. Itu berarti setiap individu manusia itu unik dan itu harus diketahui dan juga dihargai.
Apabila melihat kelebihan pada diri sendiri, bukan berarti orang lain tidak memiliki kelebihan. Kelebihannya mungkin berbeda-beda.
Apabila melihat kelebihan pada diri sendiri, bukan berarti orang lain tidak memiliki kelebihan. Kelebihannya mungkin berbeda-beda.
Dari kisah berikut nanti akan terlihat jelas bahwa masing-masing mahluk memiliki ciri dan kelebihan sendiri, tidak bisa disamakan.
Selain itu, masing-masing mahluk juga sebenarnya berkaitan satu sama lain, saling membutuhkan. Penasaran bukan dengan isi kisah tersebut?
Selain itu, masing-masing mahluk juga sebenarnya berkaitan satu sama lain, saling membutuhkan. Penasaran bukan dengan isi kisah tersebut?
Sebelum sampai pada kisahnya, cerita bahasa inggris tersebut berjudul “The Proud Red Rose”. Dari judul maka bisa dilihat gambaran isi kisah selengkapnya.
Kata proud artinya bangga atau berbangga hati, red artinya merah sedangkan kata rose artinya bunga mawar. Nah, sebelum kita baca cerita tentang mawar ini mari kita lihat sekilas daftar kata berikut!
Kata proud artinya bangga atau berbangga hati, red artinya merah sedangkan kata rose artinya bunga mawar. Nah, sebelum kita baca cerita tentang mawar ini mari kita lihat sekilas daftar kata berikut!
Red rose = mawar merah
Blossomed = mekar
Kinds = jenis
Pine tree = pohon cemara
Plant = tumbuhan
A sunflower = bunga matahari
Raised = mengangkat
Many = banyak
Cactus = pohon kakttus
Ugly = jelek
Thorns = duri
Proud = angkuh, sombong
Compare = membandingkan
Useless = tidak berguna
Never got upset = tidak pernah kecewa
Advise = nasehat, menasehati
Purpose = tujuan
Needed water = memerlukan air
No rain = tidak ada hujan
Sparrows = burung pipit, burung gereja
Stick = memasukkan, menusukkan
Refreshed = segar
Explained = menjelaskan
Water from the cactus = air dari pohon kaktus
Ashamed = malu
Behavior = prilaku
Agreed = setuju
Beaks with water = paruh dengan air
Roots = akar
Judged = menilai
Appearance = penampilan
Daftar di atas merupakan kosa kata yang berhubungan dengan tanaman yang diambil dari teks cerita yang akan anda baca.
Kata-kata tersebut sengaja dilengkapi dengan arti atau terjemahan agar mempermudah pembaca dalam memahami kisah cerita yang akan dinikmati nantinya.
Kata-kata tersebut sengaja dilengkapi dengan arti atau terjemahan agar mempermudah pembaca dalam memahami kisah cerita yang akan dinikmati nantinya.
Dengan bekal itu maka akan lebih mudah memahami teks bacaan bahasa Inggris sekalipun. Sekarang, kalau sudah siap dengan berbagai makanan ringan dan minuman, mari dengan santai kita nikmat cerita di bawah ini.
The Proud Red Rose merupakan sebuah kisah yang menceritakan tentang kehidupan kaktus, mawar, dan juga para mahluk hidup lainnya di hutan.
Kisah ini bermula saat musim semi. Pada suatu hari di musim semi yang begitu indah, mawar merah mekar di dalam hutan.
Kisah ini bermula saat musim semi. Pada suatu hari di musim semi yang begitu indah, mawar merah mekar di dalam hutan.
Berbagai jenis pohon dan tanaman pun ikut tumbuh disana. Mawar merah memandang ke sekitar, lalu dia lihat pohon pinus berkata “Benar-benar bunga yang indah.
Saya harap saya juga bisa seindah itu.” pohon yang lain pun berkata pada pinus “Hey pinus, jangan sedih.
Saya harap saya juga bisa seindah itu.” pohon yang lain pun berkata pada pinus “Hey pinus, jangan sedih.
Kita tidak bisa memiliki segalanya di dunia ini.” Mawarpun melihat mereka lalu berkata “Sepertinya, aku adalah tanaman yang paling indah di hutan ini.”
Mendengar ucapan mawar, bunga matahari pun segera mengangkat kepalanya yang kuning dan bertanya “Kenapa kau bilang begitu?
Mendengar ucapan mawar, bunga matahari pun segera mengangkat kepalanya yang kuning dan bertanya “Kenapa kau bilang begitu?
Di hutan ini ada banyak sekali tanaman yang indah. Kau hanya salah satunya saja dari mereka.” Mawar merah pun segera menjawab “Saya melihat semua tanaman memandangiku dan semua nya mengagumiku.”
Mawar merah menatap ke arah kaktus dan kemudian berkata “Lihatlah tanaman jelek yang satu itu. dia penuh dengan duri!”
Mawar merah menatap ke arah kaktus dan kemudian berkata “Lihatlah tanaman jelek yang satu itu. dia penuh dengan duri!”
Pohon pinus pun berkata pada mawar “Hey mawar merah, pembicaraan macam apa ini? Siapa yang bisa mengartikan apa itu keindahan? Kau juga memiliki duri” mawar merah tampak marah mendengar ucapan pohon pinus.
Dia menatap pohon pinus dan kemudian berkata “Saya kira anda memiliki selera yang bagus. Ternyata anda sama sekali tidak tau apa itu keindahan.
Duri yang saya memiliki tidak bisa dibandingkan dengan duri yang dimiliki pohon kaktus.” “Betapa sombongnya mawar ini.” Ucap para pohon.
Duri yang saya memiliki tidak bisa dibandingkan dengan duri yang dimiliki pohon kaktus.” “Betapa sombongnya mawar ini.” Ucap para pohon.
Mawar merah mencoba bergerak menjauh dari pohon kaktus. Tapi ia sama sekali tidak bisa bergerak. Hari terus berlalu, ia pun melihat pohon kaktus dan kemudian menghina si kaktus.
Dia menghinanya dengan berbagai ucapan seperti ; tanaman ini sama sekali tidak berguna. Aku sangat menyesal menjadi tetangga dari tanaman ini. namun, kaktus sama sekali tidak pernah marah.
Bahkan ia mencoba untuk menasihati si mawar merah “Tuhan tidak akan menciptakan bentuk mahluk hidup tanpa sebuah tujuan.”
Dia menghinanya dengan berbagai ucapan seperti ; tanaman ini sama sekali tidak berguna. Aku sangat menyesal menjadi tetangga dari tanaman ini. namun, kaktus sama sekali tidak pernah marah.
Bahkan ia mencoba untuk menasihati si mawar merah “Tuhan tidak akan menciptakan bentuk mahluk hidup tanpa sebuah tujuan.”
Musim semi pun berlalu dan digantikan dengan musim panas. Cuaca menjadi begitu panas. Kehidupan di hutan menjadi semakin sulit.
Seluruh tanaman dan hewan di hutan membutuhkan air. Tapi, hujan tak kunjung turun. Mawar merah pun mulai layu.
Seluruh tanaman dan hewan di hutan membutuhkan air. Tapi, hujan tak kunjung turun. Mawar merah pun mulai layu.
Pada suatu hari, mawar merah melihat burung pipit mematukan paruhnya pada pohon kaktus lalu kemudian terbang tinggi.
Mawar merah merasa bingung dan kemudian dia bertanya pada pohon pinus tentang apa yang telah di lakukan oleh burung pipit.
Pohon pinus pun menjelaskan bahwa burung-burung pipit itu mendapatkan air dari pohon kaktus. “Tidakkah sakit saat burung-burung itu membuat lubang?” tanya mawar merah pada pohon pinus.
Mawar merah merasa bingung dan kemudian dia bertanya pada pohon pinus tentang apa yang telah di lakukan oleh burung pipit.
Pohon pinus pun menjelaskan bahwa burung-burung pipit itu mendapatkan air dari pohon kaktus. “Tidakkah sakit saat burung-burung itu membuat lubang?” tanya mawar merah pada pohon pinus.
“Tentu saja sakit, tapi kaktus tidak ingin melihat burung-burung itu menderita.” Jawab si pohon pinus.
“Ya, kau juga bisa minum air dari kaktus jika kau mau. Burung itu bisa membawa air untukmu jika kau meminta air pada Kaktus.” Jawab si Pinus.
Mawar merah merasa malu untuk meminta bantuan pada si Kaktus. Dia ingat akan perilaku dan kelakuannya di musim semi yang lalu.
Tapi, pada akhirnya dia meminta air juga pada si kaktus. Si Kaktus yang ramah dan baik hati pun bersedia.
Tapi, pada akhirnya dia meminta air juga pada si kaktus. Si Kaktus yang ramah dan baik hati pun bersedia.
Lalu burung paruh pun membawa air dari kaktus dan kemudian ia siramkan pada bunga mawar. Dengan begitu, mawarpun mendapatkan sebuah pelajaran yang sangat berharga.
***
Cerita yang ditulis dalam bahasa Inggris ini sangat kaya akan pesan moral. Ada banyak sekali pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari kisah ini.
Kisah ini mengajarkan kita agar kita tidak sembarangan menghina seseorang. Maka dari itu, jangan hakimi seseorang dari penampilannya. Itu lah hal terpenting yang bisa kita dapatkan dari cerita ini.
Karena seseorang yang berpenampilan buruk, belum tentu isinya buruk pula. Begitu juga sebaliknya, yang terlihat baik, didalamnya juga belum tentu baik, benar tidak?
Kisah ini mengajarkan kita agar kita tidak sembarangan menghina seseorang. Maka dari itu, jangan hakimi seseorang dari penampilannya. Itu lah hal terpenting yang bisa kita dapatkan dari cerita ini.
Karena seseorang yang berpenampilan buruk, belum tentu isinya buruk pula. Begitu juga sebaliknya, yang terlihat baik, didalamnya juga belum tentu baik, benar tidak?