Teks Naskah Drama 8 Orang Pemain Kelana Sakti, 2 Cewek 6 Cowok

Contoh Teks Naskah Drama 8 Orang Pemain Kelana Sakti - niatnya sih ingin menyusun atau membuat sendiri sebuah teks atau naskah untuk pementasan drama di sekolah. Nah, berhubung belum begitu paham bagaimana membuat naskah cerita yang bagus dan baik maka tidak salah kalau mencari contohnya lebih dulu.


Di situs contohcerita.com ini sebenarnya sudah banyak teks drama yang disuguhkan. Namun begitu untuk contoh drama 8 orang pemain mungkin masih sedikit. 

Karena itu kali ini kita tambah lagi sebuah koleksi baru khusus untuk drama dengan jumlah pemain tersebut. Tentu saja, ini hanya untuk contoh saja, nanti bisa dikembangkan lebih jauh.

Drama atau teks drama yang dimaksud adalah sebuah drama yang dikembangkan dari cerita rakyat nusantara. 

Meski dari cerita rakyat namun drama ini bukan yang pemainnya binatang seperti cerita anak. Misalnya, cerita beauty and the beast atau cerita lain yang ada karakter binatangnya, yang ini beda.

Cerita yang diambil adalah "cerita kelana sakti", sebuah cerita rakyat dari Aceh, kalau tidak salah sih. Ceritanya bagus dan memiliki latar cerita pada kehidupan zaman kerajaan gitu. 

Tapi, alur cerita tersebut bisa dikembangkan lebih jauh agar sesuai dengan kebutuhan. Bisa dikembangkan ceritanya atau dikembangkan percakapan atau dialognya.

Cerita Kisah Kelana Sakti
Naskah Drama 8 Orang Pemain

Para Tokoh Pemain
1) Raja Indra Sakti 
2) Permaisuri 
3) Panglima badau 
4) Prajurit
5) Ibu kelana 
6) Ayah kelana 
7) Kakek
8) Kelana

Konon, di Sumatera Utara ada sebuah kerajaan besar bernama Kerajaan Purnama. Kerajaan itu dipimpin oleh Raja Indra Sakti yang adil dan bijaksana. Seluruh rakyatnya hidup makmur dan sejahtera. Di desa keraaan itu hiduplah sepasang suami istri dan putranya yang sudah remaja bernama Kelana Sakti. Kelana Sakti adalah anak yang baik hati dan rajin. Kehidupan mereka pun sangat tenteram.

Suatu hari, tersebar kabar bahwa Raja Indra Sakti sakit keras. Banyak tabib yang didatangkan. Namun, sang Raja masih terbaring lemah. Hari terus berjalan. Kesehatan sang Raja semakin memburuk. Raja menyuruh permaisurinya untuk memanggilkan Panglima Badau.

Raja :”Permaisuriku.. tolong panggilkan panglima badau kesini”.
Permaisuri : “Baik kanda”.

Tak lama, Panglima Badau pun datang dan sang raja mewasiatkan kepadanya untuk menjaga keluarganya dan menggantikan untuk menjadi raja, dan menobatkan sang pangeran menjadi raja kelak kalau sudah dewasa.

Raja : “Panglima..”.
Panglima badau :”Iya baginda raja..”.
Raja : “Aku ingin kau mengantikanku untuk sementara menjadi raja sampai sang pangeran dewasa kelak”.
Panglima badau : “Baik baginda raja”.

Tak lama berselang, sang Raja menghembuskan napasnya yang terakhir.

Permaisuri : “ Suamiku..(menangis tersedu sedu)”.
Panglima badau : “Tabahlah putri, sekarang baginda sudah tenang di sana”.

Kabar kematian sang Raja membuat rakyat Purnama bersedih hati. Seluruh negeri turut berduka. Sejak menjadi raja, Badau suka berfoya-foya. Setiap hari berpesta pora dan bermabuk- mabukan. Badau lupa pada tugasnya sebagai raja. Dan raja badau sangat kejam kepadapenduduknya.Melihat keadaan itu, keluarga raja sangat kecewa.Bahkan dia sering mengutus pasukannya untuk meminta umpeti kepada rakyatnya.

Raja badau:”Wahai perajuritku pergilah ke permukiman warga dan mintalah umpeti hari ini, dan jangan beri ampun rakyat yang tidak mau memberi umpeti, bawa dia padaku”.
Prajurit:”Baik raja”.
Raja badau:”Pergilah”.

Tetapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Badau yang kejam itu akan memenjarakan siapa saja yang menentangnya.Suatu sore, Kelana Sakti terlihat duduk-duduk bersama ayah dan ibunya. Tiba-tiba datang beberapa prajurit mendatangi rumahnya. Dan menyuruhnya untuk menyerahkan hartanya tapi mereka tetap mempertahankan hartanya.

Prajurit : “(Mengedor pintu) buka pintunya”.
Ibu kelana : “Ada apa sekiranya kalian semua datang ke rumah hamba”.
Prajurit : “Serahkan harta kalian (dengan mendorong ibu kelana sampai terjatuh)”.
Ayah kelana : “Ini harta kami, tidak akan aku serahkan kepada kalian”.

Karena perlawanan orang tua kelana akhirnya orangtoa kelana di bawa ke istana untuk dipenjarakan.
Kelana sangat sedih. Tiba tiba ada seorang kakek yang menolongnya dan tinggal bersamanya. 

Kakek: “Hay anakku jangan bersedih ini hanya sementara kau harus kuat untuk dan kau harus harus bisa membebaskan orangtuamu kelak”.
Kelana: (Hanya meririk dan melihatnya).
Kakek: “Aku akan tinggal bersamamu dan akan aku ajarkan ilmu bela diri dan pengobatan kepadamu agar kau bisa membebaskan orang tuamu”.

Kakek itu mengajari ilmu bela diri dan pengobatan. Sementara itu, kekacauan dan kejahatan di Kerajaan Purnama semakin merajalela, Teks Naskah Drama 8 Orang Pemain Kelana Sakti, 2 Cewek 6 Cowok.

Sebagai pemuda yang mencintai kedamaian, Kelana tidak tega melihat penderitaan rakyat. Dia kemudian mengumpulkan para pemuda di Kerajaan Purnama. Mereka dilatih beladiri dan dibekali strategi berperang oleh kakek itu. 

Setelah melakukan persiapan secukupnya, Kelana dan para pemuda pun menyerang istana. Raja Badau yang kejam itu pun dapat dikalahkan. Keluarga raja dan rakyat Purnama pun menjadi senang, karena mereka tidak diperintah lagi oleh raja yang zalim itu. 

Atas jasa-jasanya tersebut, Kelana diangkat menjadi raja sampai putra Raja Indra Sakti dewasa. Dia memimpin Kerajaan Purnama dengan adil dan bijaksana. Negeri Purnama kembali menjadi kerajaan yang makmur.

---Tamat---

Back To Top