Contoh
Naskah Drama Lucu tentang Hobi Burung – pernah
melihat drama atau pertunjukan drama menghibur yang mengisahkan tentang sebuah
hobi seseorang? Ya, kalau drama lucu mungkin akan sangat menghibur, sama dengan
kisah yang akan segera kita bahas disini. Drama yang ini cukup singkat.
Namun
begitu kisahnya cukup menarik dan juga ada nilai pesan moral yang dapat
dipelajari. Naskah drama lucu ini dikembangkan dari sebuah
kisah legenda atau cerita rakyat yang beredar di kalangan masyarakat, yaitu
tepatnya cerita rakyat dari Aceh.
Kisah yang dimaksud berjudul “Si Parkit dan Raja Parakeet”. Ya, pada dasarnya kisah dalam cerita tersebut memang tidak lucu-lucu amat. Tetapi jika dikembangkan lebih jauh sepertinya bisa memenuhi kebutuhan. Tapi sebelum itu mari lihat juga beberapa contoh lain berikut!
1) Contoh drama terbaru 5 orang
Kisah yang dimaksud berjudul “Si Parkit dan Raja Parakeet”. Ya, pada dasarnya kisah dalam cerita tersebut memang tidak lucu-lucu amat. Tetapi jika dikembangkan lebih jauh sepertinya bisa memenuhi kebutuhan. Tapi sebelum itu mari lihat juga beberapa contoh lain berikut!
1) Contoh drama terbaru 5 orang
2) Drama cerita sangkuriang
3) Drama keluarga broken home
4) Drama remaja salah jalan
5) Drama cerita sungai kawat
3) Drama keluarga broken home
4) Drama remaja salah jalan
5) Drama cerita sungai kawat
Dasarnya adalah cerita didalamnya tidak begitu
berliku, sederhana namun melibatkan manusia dan binatang, dalam hal ini burung.
Apalagi ada adegan-adegan atau babak yang mengisahkan kejadian yang cukup lucu.
Bisa diolah untuk jadi kisah yang lebih menarik, sesuai dengan kebutuhan
adik-adik pelajar semua.
Karena kisahnya tidak begitu panjang maka
jumlah pemainnya juga tak banyak. Tidak termasuk narator, naskah ini untuk
drama 5 orang pemain yang mudah dihafal. Oh sesuai yang sedang anda cari ya,
bagus dong kalau begitu. Tapi sebaiknya naskah ini bisa dikembangkan lagi
karena percakapan didalamnya masih sangat sederhana dan dasarnya saja. Lebih jelas, silahkan baca dulu.
Drama Lucu tentang Hobi Burung
Dari Kisah Si Parkit
Raja Parakeet
Para
Tokoh Pemain
1) Raja Parakeet
2) Si Parkit
3) Rakyat Parkit
4) Pemburu
5) Prajurit
Cerita Rakyat
Aceh Si Parkit Raja Parakeet
Konon di hutan belantara aceh, hidup sekawanan
burung parakeet yang hidup damai, tentram dan makmur. Kawanan burung tersebut
di pimpin oleh seorang raja parakeet yang bernama si parkit. Suatu hari datang seorang pemburu yang berniat akan menangkap mereka dengan memasang
perekat. Si parkit mengetahui niat buruk pemburu itu dan segera memberitahu
kawananya untuk berhati hati.
Si parkit :” Rakyatku berhati hatilah kalian saat keluar sarang karena ada pemburu
yang sedang mengintai kita, pemburu itu sangat berbahaya karena pemburu itu tidak
segan-segan untuk memburu siapa saja hewan yang ada di hutan ini”.
Rakyat :”Siap raja (Sambil sedikit panik mendengar berita raja) ”.
Saat burung itu keluar dari sarangnya untuk
mencari makan, mereka terekat pada si pemburu.
Rakyat :”Tolong …tolong…(Sambil berusaha untuk
lepas dari jerat pemburu tapi sia sia)”.
Si parkit : “Tenanglah rakyatku. Kita harus berpikir jernih untuk bisa keluar dari sini
Rakyat : “Tapi
bagaimana?”.
Si parkit : “Saat
pemburu itu datang kemari, kita berpura pura mati. Agar tidak di ambil mereka
dan disaat pemburu itu telah melepaskan kita dan saat pemburu itu lengah lalu kita segera melarikan diri darinya”.
Rakyat : “Apakah
cara itu akan berhasil”.
Si parkit : “Bagaimana
kita akan mengetehui cara itu akan berhasil atau tidak sebelum mencobanya?”.
Tak lama kemudian pemburu datang.
Pemburu :”Sial…!
Burungnya sudah mati. (Dengan melepaskan burung dari perekat dan
membuangnya)”.
Setelah di lepaskan, kawanan burung itu
terbang dan menjauhi pemburu. Si pemburu pun kaget menyadarinya bahwa ia telah
di tipu. Malangnya si parkit masih terjebak. Pemburu menghampirinya dan
mengancam untuk membunuhnya. Si parkit
yang ketakutan membujuk si pemburu agar tidak membunuhnya dan akan bernyanyi
setiap hari untuk menghibur pemburu.
Pemburu :”Kau telah
menipuku. Kau akan tau akibatnya. Kematianlah akan terjadi kepadamu”.
Si parkit :”kumohon jangan bunuh
aku. Aku berjanji jika kamu tidak membunuhku aku akan bernyanyi setiap hari
untuk menghiburmu”.
Pemburu : “Apakah
kata katamu dapat di percaya. Baru saja kawananmu menipuku”.
Si parkit : “Aku janji
aku akan bernyanyi setiap hari untu menghiburnu”.
Pemburu : “Apa
jaminanmu jika suatu saat kau menipuku kembali”.
Si parit : “Aku akan
menyerahkan hidupku kepadamu. Aku rela kau bunuh”.
Sejak
saat itu, setiap hari si parkit selalu bernyanyi. Banyak yang memuji kemerduan
suara si parkit termaksud raja aceh.
Raja Parakeet: “Prajurit… ambilkan burung si parkit itu kepadaku. Dan
kasih dia sejumlah uang agar mau menyerahkan burung itu”.
Prajurit : “Siap
baginda. Perintah baginda akan kami laksanakan”.
Lalu prajurit mendatangi pemburu itu
menyerahkan sejumlah uang kepada pemburu dan si parkit menjadi milik raja. Ia
dibawa keistana, dan dimasukan ke sangkar emas. Dan diberikan makanan enak
setiap harinya.Meskipun serba enak si parkit tetap ingin kembali ke hutan, agar
ia bisa terbang bebas bersama rakyatnya.
Si parkit :”Meskipun
aku di berikan makanan enak setiap harinya tapi aku sungguh, aku ingin bersama
rakyatku bisa terbang bebas bersamanya”.
Si parkit pun memikirkan cara untuk dapat
keluar dari sangkar dan berpura pura mati.
Si parkit :”Aku harus
keluar dari sangkar ini..! satu satunya cara untuk aku bisa keular yaitu aku harus berpura pura mati saat aku sudah ada di luar
sangkar aku akan melarikan diri dan terbang bebas di udara (Dan mulailah si parkit
membaringkan tubuhnya dan berlagak seperti sudah mati).
Suatu hari petugas istana melaporkan kematian
si parkit kepada raja. Sang raja pun sedih mendengar berita kematian itu. Namun
ketika hendak di kuburkan si parkit terbang dengan setinggi tingginya. Akhirnya
si parkit itu dapat kembali ke hutan. Kedatangan si parit di sambut meriah oleh
rakyatnya.
Tamat
Biasanya,
kalau naskah drama komedi lucu biasanya yang paling banyak disukai dan dicari, tapi
bagaimana dengan anda? Apakah cerita dalam naskah di atas cukup menarik untuk
ditindaklanjuti lebih jauh? Diserahkan kepada anda saja keputusannya, tapi
kalau tidak suka ya tidak apa – apa kok, masih ada banyak yang lain.