Cintaku Tumbuh Bersama Bunga yang Kau Tanam

Contohcerita.com - cinta adalah nafas kehidupan. Cinta bisa tumbuh pada hati yang paling dalam entah bagaimanapun caranya. Kadang dari sesuatu yang tak terduga. Kadang juga dari hal yang tak disangka. Berikut adalah sebuah kisah cinta yang bersemi karena sebuah bunga, apakah menarik? 

Cintaku Tumbuh Bersama Bunga yang Kau Tanam
Cintaku Tumbuh Bersama Bunga yang Kau Tanam

Jangan kau tanam bunga itu disana Vika. Demikian ku sahut dan menegornya kala ia bersama teman temannya nongkrong di rumah ku.

Kami adalah murid SMA kelas tiga ya yang baru lulus ujian nasional. Kebanggaan itu masih terasa dan kami semakin erat karena akan berpisah.

Vika dan temannya menanam bunga didepan rumahku karena ia tau di depan rumahku tak ada bunga satu pun.

Karena pada dasarnya wanita sangat suka pada bunga aku biarkan saja ia menanam bunga di depan rumahku.

Berpuluh puluh bunga Vika tanam. Beraneka ragam bunga ia tanam. Semakin meyakinkan hatiku kala aku menyaksikannya, ia punya sifat estetika yang begitu tinggi.

Hatiku terenyuh dengan kecantikannya, apa benar aku jatuh cinta kepadanya, apalagi ia sudah bercerita kepada temannya kalau dia mencintai ku makanya ia perhatian.

Tak beberapa lama aku membantunya menanam bunga bunga itu. Namun tak sengaja aku menggenggam tangannya.

Vika tersenyum dan seolah membiarkan tanganku menggenggam tangannya. Kulihat senyumnya membuat jantung ini berdetak kencang.

Oh tuhan apa ini yang namanya jatuh cinta. Sambil melihat senyumnya aku kembali focus melepas tangannya. Namun ia berkata "ko dilepas".

Aku tersenyum, tersipu malu melihat parasnya yang ayu. Sebenarnya ibu juga sudah sangat suka pada dia karena ibu pernah di bantu memasak.

Apalagi Vika juga sangat jago masak. Sehingga sudah lengkap bila aku tembak saja dia menjadi pacarku.

Seminggu berlalu akhirnya aku meyakinkan hatiku sendiri untuk segera mengungkapkan isi hatiku kepadanya.

Akhirnya aku janjian bersama Vika di sebuah kafe dekat sekolah kami. Dan aku mengungkapkan segala isi hatiku. Dia juga akhirnya mau menjadi pacarku. (Gunarto)

Tag : Cerpen, Cinta, Remaja
Back To Top