Berikut adalah dongeng bahasa Inggris tentang petani dan bangau. Kalau bicara mengenai cerita, memang banyak sekali kisah-kisah menarik yang bisa kita baca. Cerita dalam bahasa Inggris pun demikian, ada banyak sekali yang menarik mulai dari dongeng, cerpen, kisah hidup, pengalaman dan lain sebagainya.
Tapi untuk kali ini kita akan membaca satu saja yaitu sebuah cerita singkat tentang binatang. Ceritanya yaitu tentang petani dan burung bangau.
Tapi untuk kali ini kita akan membaca satu saja yaitu sebuah cerita singkat tentang binatang. Ceritanya yaitu tentang petani dan burung bangau.
Ada yang sudah pernah mendengar cerita ini? Mungkin ada tapi tidak apa-apa karena yang akan kita baca kali ini sedikit berbeda karena menggunakan bahasa Inggris.
Selain itu, kalau tidak ingin membacanya tapi kan cerita ini bisa digunakan untuk bahan belajar, benar bukan? Maka dari itu kita tetap perlu untuk melihat cerita binatang tersebut.
Selain itu, kalau tidak ingin membacanya tapi kan cerita ini bisa digunakan untuk bahan belajar, benar bukan? Maka dari itu kita tetap perlu untuk melihat cerita binatang tersebut.
Mungkin ada beberapa versi dari cerita petani dan bangau ini. Tapi yang akan kita baca kali ini adalah versi yang sangat singkat dengan bahasa yang sangat sederhana.
Kalau masalah bahasanya tidak akan bisa membuat pusing. Apalagi ceritanya juga cukup menarik untuk diikuti. Tambah penasaran saja bukan?
Kalau masalah bahasanya tidak akan bisa membuat pusing. Apalagi ceritanya juga cukup menarik untuk diikuti. Tambah penasaran saja bukan?
Sudah tidak paragraf lebih tapi kita belum tahu judul cerita yang akan kita baca. Ya, judul cerita tentang bangau ini adalah the farmer and the stork.
Kaget, tidak juga, apanya yang membuat kaget, tapi dari judul mungkin ada yang bisa menebak bagaimana kisah selengkapnya pada dongeng ini, ada tidak? Kalau tidak ada langsung di baca saja ya.
Dari teks tersebut bisa digunakan untuk media belajar yaitu untuk menambah kosa kata yang dikuasai. Bukan tidak mungkin adik-adik akan mendapatkan kosa kata baru dari teks tersebut bukan?
Ya, atau mungkin saja bahkan ada yang hanya tahu artinya satu dua kata saja, misalnya yang tidak suka bahasa Inggris.
Nah, media teks bahasa inggris seperti ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan perbendaharaan kata yang dikuasai.
Semakin banyak kata yang dikuasai maka akan semakin pintar berbicara dalam bahasa Inggris, benar begitu bukan? Lalu caranya bagaimana?
Bisa dengan mencetak cerita ini lalu mengartikan kata - kata sulit yang ditemui. Bisa ditandai dengan tanda panah dan ditambah dengan artinya. Dengan begitu maka akan lebih mudah memahami ceritanya.
Kaget, tidak juga, apanya yang membuat kaget, tapi dari judul mungkin ada yang bisa menebak bagaimana kisah selengkapnya pada dongeng ini, ada tidak? Kalau tidak ada langsung di baca saja ya.
A. Belajar kosa kata dari cerita dongeng bangau
Bagian pertama dalam kisah ini adalah bahasa Inggris. Tujuan utamanya adalah untuk belajar bahasa Inggris. Dari mana, salah satunya dari teks yang akan dibaca tersebut.Dari teks tersebut bisa digunakan untuk media belajar yaitu untuk menambah kosa kata yang dikuasai. Bukan tidak mungkin adik-adik akan mendapatkan kosa kata baru dari teks tersebut bukan?
Ya, atau mungkin saja bahkan ada yang hanya tahu artinya satu dua kata saja, misalnya yang tidak suka bahasa Inggris.
Nah, media teks bahasa inggris seperti ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan perbendaharaan kata yang dikuasai.
Semakin banyak kata yang dikuasai maka akan semakin pintar berbicara dalam bahasa Inggris, benar begitu bukan? Lalu caranya bagaimana?
Bisa dengan mencetak cerita ini lalu mengartikan kata - kata sulit yang ditemui. Bisa ditandai dengan tanda panah dan ditambah dengan artinya. Dengan begitu maka akan lebih mudah memahami ceritanya.
Mumpung masih kecil, mumpung masih muda jangan sampai adik-adik malas belajar. Tidak perlu lama atau banyak asal rutin maka hasilnya akan segera terlihat.
Selain itu teks cerita seperti ini bisa digunakan untuk menguji kemampuan. Kalau sekali baca saja sudah paham ceritanya maka berarti sudah banyak kosa kata yang dikuasai.
Tinggal ditambah sedikit lagi maka akan semakin lancar. Jangan lupa, setiap kata baru yang dihafal sebaiknya langsung digunakan juga dalam percakapan agar tidak mudah lupa.
Anda bisa belajar kata baru sekaligus belajar memahami arti dan makna ceritanya lebih dalam. Sebagai contoh anda bisa memahami makna masing-masing kalimat dalam teks tersebut.
Coba perhatikan kalimat kedua yang ada di teks di atas. "When he went to examine the net next morning he found a number of cranes dan also a stork", kalimat itu bisa dianalisa lebih jauh.
Kita bagi saja kalimat tersebut menjadi beberapa penggal, "when" artinya ketika, "he" artinya dia (laki-laki) dan berfungsi sebagai subjek kalimat.
"Went to examine" artinya pergi untuk melihat, mengamati, merupakan kata kerja dalam kalimat tersebut.
Selanjutnya, "the net next morning" artinya "pagi berikutnya", merupakan keterangan yang menunjukkan waktu.
Selanjutnya, ada kata "he" yang kedua, "found" artinya "menemukan" dan "a number of cranes and also a stork" merupakan obyek kalimat.
Bisa dilihat, kalimat tersebut lebih panjang dari kalimat lainnya. Kalimat tersebut sepertinya ada dua subyek dan juga kata kerja.
Dari situ bisa diketahui bahwa kalimat tersebut merupakan salah satu kalimat komplek. Artinya, dalam kalimat tersebut ada dua kalimat yang digabungkan menjadi satu kalimat dengan kata sambung "when".
Coba perhatikan lagi kalimat tersebut, "when he went to examine the net next morning he found a number of cranes dan also a stork". Kalimat tersebut bisa dipisahkan menjadi dua bagian kalimat yaitu sebagai berikut:
1) he went to examine the net next morning
2) he found a number of cranes dan also a stork
Anda bisa menggunakan metode seperti di atas untuk memahami lebih jauh makna cerita sampai pada bagian terkecil yang ada dalam teks.
Bisa dianalisa bagaimana arti dan makna mulai dari paragraf, kalimat, kata, klausa, frasa dan seterusnya.
Kalau masalah arti atau terjemahan kamus sih mungkin lebih mudah dan lebih sederhana. Tapi kalau sudah bicara makna maka tidak tahu arti per kata pun bisa mengetahui maknya yang ingin disampaikan dalam cerita.
Seperti kalimat pada contoh, kalau anda mencari arti kata per kata maka jika dihubungkan akan membuat bingung.
Contoh, "went to examine the net". Mungkin kalau di artikan perkata, kata "to" dan kata "the" akan membuat bingung.
Oleh sebab itu, anda bisa belajar mengartikan atau menerjemahkan sesuatu berdasarkan fungsi bagian dalam kalimat.
Contohnya bisa dilihat dari subyek, predikat atau obyek, atau bisa juga dilihat dari jenis kata misalnya kata sifat, kata kerja, kata benda, keterangan dan seterusnya.
Selain itu teks cerita seperti ini bisa digunakan untuk menguji kemampuan. Kalau sekali baca saja sudah paham ceritanya maka berarti sudah banyak kosa kata yang dikuasai.
Tinggal ditambah sedikit lagi maka akan semakin lancar. Jangan lupa, setiap kata baru yang dihafal sebaiknya langsung digunakan juga dalam percakapan agar tidak mudah lupa.
Anda bisa belajar kata baru sekaligus belajar memahami arti dan makna ceritanya lebih dalam. Sebagai contoh anda bisa memahami makna masing-masing kalimat dalam teks tersebut.
Coba perhatikan kalimat kedua yang ada di teks di atas. "When he went to examine the net next morning he found a number of cranes dan also a stork", kalimat itu bisa dianalisa lebih jauh.
Kita bagi saja kalimat tersebut menjadi beberapa penggal, "when" artinya ketika, "he" artinya dia (laki-laki) dan berfungsi sebagai subjek kalimat.
"Went to examine" artinya pergi untuk melihat, mengamati, merupakan kata kerja dalam kalimat tersebut.
Selanjutnya, "the net next morning" artinya "pagi berikutnya", merupakan keterangan yang menunjukkan waktu.
Selanjutnya, ada kata "he" yang kedua, "found" artinya "menemukan" dan "a number of cranes and also a stork" merupakan obyek kalimat.
Bisa dilihat, kalimat tersebut lebih panjang dari kalimat lainnya. Kalimat tersebut sepertinya ada dua subyek dan juga kata kerja.
Dari situ bisa diketahui bahwa kalimat tersebut merupakan salah satu kalimat komplek. Artinya, dalam kalimat tersebut ada dua kalimat yang digabungkan menjadi satu kalimat dengan kata sambung "when".
Coba perhatikan lagi kalimat tersebut, "when he went to examine the net next morning he found a number of cranes dan also a stork". Kalimat tersebut bisa dipisahkan menjadi dua bagian kalimat yaitu sebagai berikut:
1) he went to examine the net next morning
2) he found a number of cranes dan also a stork
Anda bisa menggunakan metode seperti di atas untuk memahami lebih jauh makna cerita sampai pada bagian terkecil yang ada dalam teks.
Bisa dianalisa bagaimana arti dan makna mulai dari paragraf, kalimat, kata, klausa, frasa dan seterusnya.
Kalau masalah arti atau terjemahan kamus sih mungkin lebih mudah dan lebih sederhana. Tapi kalau sudah bicara makna maka tidak tahu arti per kata pun bisa mengetahui maknya yang ingin disampaikan dalam cerita.
Seperti kalimat pada contoh, kalau anda mencari arti kata per kata maka jika dihubungkan akan membuat bingung.
Contoh, "went to examine the net". Mungkin kalau di artikan perkata, kata "to" dan kata "the" akan membuat bingung.
Oleh sebab itu, anda bisa belajar mengartikan atau menerjemahkan sesuatu berdasarkan fungsi bagian dalam kalimat.
Contohnya bisa dilihat dari subyek, predikat atau obyek, atau bisa juga dilihat dari jenis kata misalnya kata sifat, kata kerja, kata benda, keterangan dan seterusnya.
B. Penjelasan cerita dongeng bangau
Ada yang tahu terjemahan dari cerita di atas, atau ada yang sudah paham dengan arti-nya? Kita bahas sedikit. Teks di atas menceritakan tentang seorang petani yang kesal karena tanamannya di serang hama burung.
Ceritanya ada seorang petani yang mendapati lahan tanamannya rusak akibat serangan burung-burung.
Kemudian ia pun geram dan memasang perangkap berupa jaring untuk menangkap burung-burung yang merusak tanamannya.
Kemudian ia pun geram dan memasang perangkap berupa jaring untuk menangkap burung-burung yang merusak tanamannya.
Sore harinya ia kemudian memasang jaring tersebut di lahan pertaniannya. Pagi harinya ia pun melihat dan meneliti jaring yang telah dipasang tersebut.
Ketika diperiksa ia pun mendapatkan beberapa jenis burung perusak tanamannya, termasuk didalamnya ada juga burung bangau.
Ketika diperiksa ia pun mendapatkan beberapa jenis burung perusak tanamannya, termasuk didalamnya ada juga burung bangau.
Ketakutan, sang bangau pun memohon belas kasihan kepada petani tersebut untuk melepaskannya. Ia mengatakan bahwa ia tidak memakan satu biji jagung pun dan sama sekali tidak merugikan sang petani tersebut.
Selagi ia memohon untuk dilepaskan, sang petani pun langsung memotong burung tersebut.
Selagi ia memohon untuk dilepaskan, sang petani pun langsung memotong burung tersebut.
Petani tersebut pun berkata “hal itu mungkin benar, tapi aku telah menangkapmu dengan burung lain yang merusak tanamanku dan kamu harus menderita dengan teman-teman lain dimana kamu ditemukan.
Jelas sekali ada pesan yang amat dalam dari cerita tersebut. Dari cerita di atas kita seolah diingatkan bahwa manusia itu dinilai dari teman-teman yang mereka miliki.
Hampir sama dengan pepatah bijak yang berbunyi “bergaul dengan tukang arang maka kita akan ikut hitam dan bergaul dengan tukang parfum maka kita akan ikut harum”, bagaimana menurut anda?
Hampir sama dengan pepatah bijak yang berbunyi “bergaul dengan tukang arang maka kita akan ikut hitam dan bergaul dengan tukang parfum maka kita akan ikut harum”, bagaimana menurut anda?