Merokok saat ini seolah sudah menjadi budaya dari bangsa kita. Dari anak anak sampai orang dewasa dan tua banyak kita lihat merokok di sela - sela mereka menjalani keseharian.
Merokok memang sudah menjadi budaya kita, tetapi dampak ekonomi dan sosial yang ditimbulkannya sangat merugikan. Dari sisi ekonomi memang perusahaan rokok dapat menyerap tenaga kerja.
Tetapi di lain sisi dampak dari psikologi sosial sangat buruk. Jika orang merokok satu bungkus saja sehari maka akibat yang di timbulkan dari konsumsi rokok itu sangat tidak baik untuk kesehatan.
Hal itulah yang mendorong beberapa organisasi dibidang kesehatan beramai ramai menolak rancangan undang undang pertembakauan karena dapat merugikan kesehatan manusia dan terlebih khususnya untuk petani.
Beberapa waktu lalu ikatan dokter Indonesia dan organisasi organisasi kesehatan lainnya sepakat menandatangani pernyataan bersama tolak RUU pertembakauan. Penandatanganan ini juga diikuti oleh beberapa organisasi lain seperti ikatan bidan Indonesia dll.
Lembar pernyataan bersama ini akan dikirim kepada presiden sebagai bentuk andil ikatan dokter Indonesia dan beberapa organisasi kesehatan lainya sebagai dukungan mereka menolak terhadap RUU pertembakauan.
Mereka menyatakan seharusnya jika pemerintah ingin mengambil sikap terhadap masalah pertembakauan seharusnya pemerintah mempertimbangkan segala aspek aspek keadaan masyarakat, termasuk juga kesehatan masyarakat yang utama.
"Kami sangat mendukung langkah langkah bapak presiden jokowi untuk berkomitmen menjaga kehatan masyarakat. Karna itu kami mendukung presiden untuk menghentikan pembahasan RUU pertembakauan demi mencegah peningkatan produksi tembakau dan produksi rokok meningkat.
Hal ini diungkapkan setelah menyusul isu bahwa jika rancangan RUU pertembakauan berhasil disahkan DPR maka produksi tembakau dan rokok meningkat. Ini tentu akan semakin berdampak buruk untuk kesehatan masyarakat.
Kita tentu berharap semoga apa yang dilakukan oleh ikatan dokter Indonesia dan organisasi kesehatan lainya dapat memberikan andil terhadap pengambilan keputusan presiden terhadap rancangan undang undang pertembakauan.
Rancangan undang undang pertembakauan saat ini sedang menjadi isu penting setelah komisi pengendalian tembakau menyatakan penolakan terhadap RUU ini.(Gunarto)
Tag :
Berita Terkini,
Kesehatan