Ini Kata Menteri Agama, Soal Pemberangkatan Haji Orang Tua Densus 88

Seperti yang kita ketahui bersama beberapa waktu lalu Densus 88 terkena kasus yang cukup mencengangkan publik. Dimana salah seorang anggota Densus 88 gugur dalam tugasnya memberantas terorisme di Indonesia.


Pihak kapolri sendiri sangat bereaksi terhadap permasalahan ini dan menganggap perang terhadap terorisme harus segera dijalankan secara penuh.

Di tengah pengusutan kasus ini, terdengar samar samar namun pasti terhadap kabar bahwa pemerintah arab Saudi akan menghajikan orang tua dari densus 88 yang gugur dalam tugasnya.

Tetapi Kementrian Agama sendiri belum memastikan terhadap rencana ini. Pihaknya masih menunggu konfirmasi dari pihak arab Saudi.

Mentri agama pun berharap semoga rencana ini dapat cepat terealisasi setelah kunjungan raja arab Saudi raja Salman bin Abdul Aziz ibn Saud ke Indonesia.

"mudah mudahan, mudah mudahan, demikian yang dikatakan menteri Lukman Hakim Syaifudin di istana Negara jl.veteran Jakarta pusat senin (27/2/17). Seperti yang diberitakan detik.com.

Lukman hakim sendiri belum tau pasti berapa jumlah orang tua anggota densus 88 yang akan diberangkatkan tiap tahunya.

Tetapi Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan kemungkinan arab Saudi akan memberangkatkan sekitar 5 orang tua anggota densus 88 setiap tahunnya.

Kabar itu sendiri belum mempunyai kepastian. Tetapi kita tentu berharap semoga ini cepat terealisasi dan dapat membantu para keluarga dari densus 88 yang gugur pada tugasnya.

Alas an mengapa arab Saudi menghajikan para orang tua anggota densus 88 adalah karna densus 88 telah berjasa memerangi terorisme dan arab Saudi menganggap anggota densus 88 yang gugur sebagai syuhada.

Ini tentu menjadi hal yang seharusnya juga dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Dimana setiap prajurit yang gugur dalam tugas diberikan bantuan untuk orang orang yang ditinggalkan.

Langkah langkah yang diambil arab Saudi cukup berkesan dan menarik, tetapi ditengah tengah rencana itu Arab Saudi juga masih mempunyai hutang terhadap warga Negara Indonesia akibat korban jatuhnya crain beberapa waktu lalu saat menunaikan ibadah haji.

Kita tentu berharap semoga saja rencana itu cepat terealisasi dan dapat meringankan keluarga anggota yang gugur yang ditinggalkan. (Gunarto)

Back To Top