Kisah kejadian kecelakaan
kereta api mungkin sering didengar tapi kejadian yang terjadi pada remaja
berikut masih jarang, dan semoga tidak akan pernah terjadi lagi. Bayangkan,
seorang remaja tewas karena sebuah rel kereta api yang mengandung listrik,
bagaimana bisa?
Pemuda malang itu bernama Kanwal
Butt. Ia adalah seorang remaja yang baru berusia 17 tahun. Ia sendiri berasal
dari Pakistan. Suatu ketika, saat berada di London, sebuah kejadian tragis
terjadi pada remaja tersebut.
Ceritanya, saat di London, sang remaja bernama
Kanwal tersebut sedang kesal karena kereta yang ia tunggu tak juga datang. Saat
itu, ia berencana pulang ke kampung halaman untuk merayakan sebuah festival.
Saat itu ia pergi sendirian. Ia berada di sebuah
stasiun kereta api yaitu Stasiun Goldstone Inggris. Rupa-rupanya, kereta yang
ia tunggu terlambat datang. Pemuda berusia 17 tahun itu pun merasa kesal karena
keterlambatan tersebut.
Menanti kereta datang, ia pun menempelkan telinganya
ke lintasan kereta api. Tak disangka, rel kereta api tersebut bermuatan
listrik. Remaja 17 tahun tersebut akhirnya meninggal karena tersengat listrik
di lintasan kereta api.
Ternyata, buah dari emosinya sangat fatal. Kekesalannya
harus dibayar mahal dengan nyawanya sendiri. Ia pun tak bisa mewujudkan
keinginannya untuk merayakan sebuah festival dengan keluarganya di rumah.
Nyatanya, dari kisah di atas bisa diambil pelajaran
bahwa kesabaran memang lebih baik. Seandainya saja remaja tersebut dapat
menyikapi keterlambatan kereta tersebut dengan lebih sabar, maka ia tidak perlu
menempelkan telinganya di lintasan kereta.
Lagi pula, tidak ada gunanya juga melakukan hal
seperti itu. Jika sudah dekat, penumpang tentu akan tahu bahwa kereta mereka
sudah datang. Jadi, jangan terburu-buru ya, santai saja agar tidak terjadi hal
fatal seperti di atas.