Pemerintah DKI Jakarta kembali disibukkan dengan kasus penemuan kabel kabel yang berada di dalam got yang menghambat laju air untuk mengalir. Permasalahan sampah seperti kabel dalam got sangat menghambat laju air untuk mengalir akibatnya jika air besar datang akan terjadi genangan dan banjir.
Ini tentu sangat mengganggu dan menganggap ini sebagai sebuah masalah. Sebagai tindak lanjutnya pemerintah DKI Jakarta menerjunkan pasukan kebersihan untuk mengangkut dan membersihkan got - got yang ada di DKI Jakarta.
Pemerintah melalui pasukan kebersihan terus melanjutkan pencarian kulit kabel penyumbat saluran air. Pencarian hari ini akan segera dilaksanakan mulai dari saluran air dekat capital place sampai satria mandala.
"Hari ini kita coba telusuri mulai dari saluran capital place, four season dan satria mandala. Ujar kepala suku dinas dan tata air Jakarta selatan Holy Susanto saat dihubungi oleh media minggu lalu.
Perlu diketahui ketiga tempat itu berada dijalan Gatot Subroto kegiatan diawali dengan apel pada pukul 07.30. setelah itu dilanjutkan dengan pencarian kulit kabel.
Kegiatan yang dilakukan atas kerja sama suku dinas tata air dan petugas penanganan sarana dan prasarana umum (PPSU) ini telah dilakukan sejak hari jumat lalu.
Personel yang dikerahkan sekitar 30 orang. Kegiatan ini akan dilakukan secara rutin sebagai respon masyarakat yang mengeluh akan adanya genangan dan banjir di berbagai wilayah DKI Jakarta.
Kegiatan ini perlu di apresiasi oleh semua pihak oleh karena penanganan banjir harus dilaksanakan oleh semua pihak.
Masyarakat juga harus berpartisipasi secara penuh dan aktif menjaga lingkungannya agar tidak terjadi banjir di musim hujan.
Adanya kabel didalam got tentu ulah oknum oknum yang tidak bertanggung jawab karena tidak mau mengeluarkan uangnya untuk petugas kebersihan.
Masyarakat perlu berperan aktif melaporkan jika terjadi genangan agar segera ditangani. Jangan sampai karena ulah oknum oknum yang tidak bertanggung jawab kita semua dirugikan saat banjir tiba. (Gunarto)
Masyarakat perlu berperan aktif melaporkan jika terjadi genangan agar segera ditangani. Jangan sampai karena ulah oknum oknum yang tidak bertanggung jawab kita semua dirugikan saat banjir tiba. (Gunarto)