Lagi, Contoh Puisi Persahabatan dan Unsur Intrinsiknya

Lagi, kita akan hadir lagi dengan contoh puisi persahabatan dan unsur intrinsiknya yang mungkin banyak dibutuhkan oleh rekan pelajar. Contoh kali ini semoga saja bisa melengkapi apa yang sudah dibagikan sebelumnya.

Lagi, Contoh Puisi Persahabatan dan Unsur Intrinsiknya

Pada beberapa pembahasan terdahulu sudah banyak dibagikan berbagai contoh analisis puisi baik yang sederhana maupun yang lengkap. Meski begitu masih banyak kebutuhan analisis yang belum dipenuhi. 
Oleh sebab itu sekali lagi kita akan melengkapi koleksi yang sudah ada. Kali ini kita akan menyajikan sebuah puisi yang sangat sederhana karangan sendiri sekaligus memberikan contoh untuk beberapa analisis unsur yang ada dalam puisi tersebut. 

Analisis kita kali ini akan fokus pada unsur intrinsik puisi. Seperti apa puisinya dan bagaimana analisisnya, mari bersama-sama kita baca lebih dulu. 

Sahabat Sejatiku 
Contoh Puisi Persahabatan oleh Irma 

Sahabat, ingatkah dulu 
Berbagi berdua, saling 
Ku hampiri 
Bawa sejuta bahagia 

Magnet kaula muda 
Kau nahkoda aku jua 
Tak terkalahkan 
Persahabatan abadi 

Jangan letih, sandarlah 
Gapai aku saat kau sedih 
Halangi, cegah ku berlari 
Menjauh pergi 

Jadi yang terhebat, aku 
Kau, terkuat 
Teman sejati 
Bebas bersama 

Usah risau nanti 
Tak perlu takut esok 
Biar mengalir air 
Persahabatan ini 

Bagaimana menurut rekan semua, lumayan bukan? Ya, dari pada tidak ada, benar tidak. Sekarang setelah kita siapkan karya sederhana di atas tibalah waktunya bagi rekan semua untuk berlatih. 

Berlatih apa, berlatih untuk membuat analisis unsur intrinsik dari puisi sahabat di atas. Tentu rekan pelajar semua sudah tahu bagaimana caranya. Tapi yang terpenting harus dibaca dulu ya. 

Lalu apa saja yang masuk dalam kategori unsur intrinsik dalam sebuah karya puisi? Salah satu yang paling sering kita dengar adalah tema. Nah, tema hanya salah satu unsur yang bisa ditemukan. 

Masih ada banyak unsur lain yang perlu digali untuk mengetahui lebih detail mengenai sebuah karya puisi. Setidaknya ada sekitar sepuluh unsur lebih yang bisa didalami. Nah, berikut ini unsur intrinsik puisi yang bisa rekan semua analisis. 

Tema puisi adalah gagasan atau ide utama yang ada dalam sebuah puisi. Dalam puisi di atas, tema yang diusung adalah tema persahabatan sejati. 

Biasanya, tema karya sastra memang paling sering menjadi pertanyaan yang harus dijawab. Nah, untuk puisi kita di atas tema yang diusung adalah persahabatan. Bagaimana menurut rekan semua? 

Unsur berikutnya adalah tipografi. Kalau unsur yang ini kita harus melihat lebih dekat ke bentuk fisik sebuah puisi. Dalam hal ini tipografi adalah tatanan dari puisi. 

Tatanan tersebut meliputi larik, bait dan frase kata. Bunyi juga termasuk ke dalam unsur tersebut. Bicara mengenai tipografi maka kita akan bicara mengenai tatanan bentuk fisik sebuah puisi yang mendukung baik itu isi, rasa maupun suasana dalam sebuah karya puisi. 

Selain itu, ada juga unsur intention atau amanat atau sering juga disebut pesan – pesan puisi. Ada juga tone, rasa, perasaan, enjambemen, diksi dan seterusnya. Untuk unsur-unsur tersebut silahkan rekan kembangkan lebih jauh. 

Latihan saja, ada banyak unsur intrinsik yang bisa dianalisa dalam sebuah puisi. Rekan semua bisa belajar mencari tahu termasuk misalnya mencari tahu mengenai rima, majas dan lain sebagainya. 

Lain waktu kita akan bahas lebih jauh mengenai unsur-unsur tersebut. Mudah-mudahan sedikit pembahasan ini bisa menjadi inspirasi dan awal untuk rekan pembaca belajar menganalisis puisi. Jangan lupa juga lihat beberapa contoh lainnya.

Back To Top