Dalam rapat terbatas yang diikuti oleh jajarannya, presiden membahas tentang ketersediaan bahan pokok pada bulan puasa dan idul fitri 1438 H. Presiden sendiri meminta kepada semua jajaran untuk mengupayakan ketersediaan bahan makanan pada bulan puasa dan lebaran dengan baik.
Dengan demikian masyarakat yang melaksanakan puasa bisa melewati bulan puasa dengan tenang dan khusyuk.
Dengan ketersediaan bahan makanan pokok masyarakat bisa lebih tenang dalam menjalani bulan puasa yang merupakan bulan suci bagi umat Islam.
Meskipun bulan puasa sendiri masih 2,5 bulan lagi, namun presiden Joko Widodo sudah menyinggung-nya jauh-jauh hari.
Agar penyediaan bahan makanan pokok untuk kebutuhan masyarakat pada bulan puasa dan lebaran menjadi lebih efektif.
Sehingga masyarakat bisa merasakan ketersediaan bahan makanan pada bulan puasa dan juga lebaran.
Selain membahas tentang ketersediaan bahan pokok pada bulan puasa dan lebaran, presiden juga menyinggung tentang pelayanan dan keamanan untuk masyarakat.
Menurut presiden sendiri pelayanan pada bulan puasa dan juga lebaran menjadi hal yang harus diberikan kepada masyarakat.
Tidak hanya itu keamanan juga menjadi hal tidak kalah pentingnya untuk memberikan kenyamanan masyarakat dalam menjalani ibadah puasa dan juga lebaran. (Arif Purwanto)
