Kementrian Kelautan dan Perikanan Sediakan 467 Miliar untuk Bangun Kapal Perikanan

Indonesia sebagai negara maritim yang terbesar di dunia memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Namun di tengah kondisi dan potensi yang sangat besar itu, infrastruktur dan alat alat untuk meningkatkan hasil perikanan masih sangat minim.


Dalam penyediaan kapal penangkapan ikan misalnya, kita belum memiliki alat alat yang mumpuni untuk mengembangkan produksi perikanan.

Dari beberapa faktor itulah Kementrian Perikanan dan Kelautan saat ini sudah menyiapkan Rp. 467 miliar untuk membangun 1.068 unit kapal perikanan dengan beragam ukuran.

Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat serta mengoptimalkan sumber daya perikanan tangkap.

"kita siapkan RP 467 miliar untuk membangun 1.068 unit kapal perikanan". Ujar Direktorat Perikanan Tangkap Syarif Wijaya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta kemarin.

Syarif juga menuturkan, jumlah kapal perikanan dengan ukuran dibawah 30 GT akan dibuat lebih banyak untuk para nelayan kecil.

Selain membangun kapal KKP juga menggelar pelatihan bagi nelayan agar dapat mengoperasikan kapal tersebut.

Dia juga menambahkan, proses pengadaan kapal perikanan dan alat penangkapan ikan tersebut menggunakan mekanisme pelelangan umum dan e catalog.

Proses tersebut dilakukan secara terbuka untuk semua galangan kapal nasional baik milik badan usaha milik Negara maupun swasta.

Sebagai Negara maritime terbesar sudah seharusnya kita mampu menjadi bangsa yang swasembada perikanan.

Kita masih saja mengimpor hasil hasil perikanan dari luar negri padahal hasil perikanan kita juga sangat mumpuni. Perlu kesadaran semua pihak agar program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan nelayan. (Gunarto)

Tag : Alam, Nasional
Back To Top