Enggak kebayang deh bagaimana
reputasiku dimata teman-teman. Kalau ingat, sungguh malu ketahuan mencontek
seperti itu. Pertama kalinya mencontek, ketahuan dan dihukum. Sumpah deh, aku
pasti tidak akan pernah lagi melakukannya.
Ulangan mid semester kemarin
mungkin akan menjadi pengalaman terburuk dan paling memalukan yang aku alami. Aku
terpaksa ikut susulan karena ketahuan mencontek saat ulangan. Parahnya, aku
dihukum di depan kelas, di depan Robbie dan teman-teman lain.
Yang bikin malu itu loh, aku
satu-satunya siswa yang ketahuan, padahal teman lain juga banyak yang curang,
tapi dasar aku yang lagi sial.
Salah aku juga sih, sudah tahu
ada ulangan aku masih asyik nonton sinetron korea. Sudah gitu, malamnya aku
sibuk BBM-an dengan teman-teman. Biasa, ngerumpi dan ngomongin si Robbie.
Eh, sepertinya enggak malu-malu
amat sih kalau enggak ada si Robbie. Robbie itu teman spesial di hati aku.
Apalagi selama ini aku terkenal rajin, pintar dan tidak pernah mencontek.
Tapi gara-gara kejadian kemarin
entah bagaimana lagi pikiran Robbie ke aku. Sejak kejadian itu, aku sudah
curhat sama Bunga, teman satu bangku.
“Salah kamu juga sih, kalau kamu
enggak belajar ya enggak apa-apa, enggak perlu nyontek juga kali”. Benar juga
kata Bunga, secara, selama ini aku tidak pernah curang saat ulangan pun pasti
hasil akhirnya selalu lebih baik.
Bodohnya aku, karena grogi dan
hanya ingin unjuk gigi sampai akhirnya malu kalau ketahuan tidak bisa dan
mengambil jalan pintas.
Enggak lagi-lagi deh, amit-amit!
Sekarang aku janji pada diri sendiri, aku tidak akan pernah lagi mencontek,
meski harus dapat nilai NOL sekalipun tidak apa-apa, asal hasil kerja sendiri.
Mudah-mudahan Robbie bisa memaafkan kebodohanku.
