Melengkapi berbagai karya sebelumnya, ada sebuah puisi singkat 4 bait baru yang bisa anda nikmati. Kali ini puisi ini bisa dikatakan berhubungan dengan tema remaja dan persahabatan. Kita tahu bahwa persahabatan adalah hal yang mungkin tidak dapat di pisahkan bagi remaja.
Aroma nuansa kedekatan antara sesama teman memang sangat indah dalam kehidupan remaja. Mungkin sebagian tergambar disini, mungkin juga akan jauh lebih dalam mengupas lika-liku yang ada didalamnya.
Selain berkaitan dengan sahabat, puisi ini juga bisa berkaitan dengan cinta atau kasih sayang antara dua insan manusia. Apa mungkin? Mungkin saja, dalam persahabatan pun cinta bisa tumbuh dengan subur. Agar tidak menyesal karena melewatkan yang paling baru, silahkan nikmati langsung.
Selain berkaitan dengan sahabat, puisi ini juga bisa berkaitan dengan cinta atau kasih sayang antara dua insan manusia. Apa mungkin? Mungkin saja, dalam persahabatan pun cinta bisa tumbuh dengan subur. Agar tidak menyesal karena melewatkan yang paling baru, silahkan nikmati langsung.
Goresan Wajah Temanmu
Puisi Oleh Gunarto
Perjalananku kian terjal.
Sore namun tak jelas kemana aku melangkah.
Pikiran ini bagai sang revolusi, namun tak punya alam alat
Hanya goresan kucoba.
Tangan, mulut dan pena,
Ya….itulah temanku berdansa.
Mega memang akan datang, tetapi sinarnya tak jelas betul
Namamu siapa kawan
Hai kawan aku bertanya….
Tak jelas kau membuatku dengan permaimu
Mengenaskan namun pasti dan penuh duri.
Cobalah mengerti kawan ku
Aku bergoyang, tolonglah aku.
Permainan yang kau bawa sungguh menyenangkanku
Ratapan halilintar mengalahkanku.
Apa boleh buat rasanya.
Kau merinduku….(gunarto)
