Seorang
pria paruh baya dengan istrinya pergi berlibur menghabiskan waktu berdua ke
kota Yerusalem. Sepasang suami istri dari Yunani itu mengikuti wisata untuk
merayakan ulang tahun pernikahannya yang ke sekian puluh tahun.
Malang,
ketika berlibur, sang istri terserang stroke dan meninggal disana. Saat itu
mereka sedang menginap di sebuah hotel berkelas. Pihak hotel pun memberikan
pelayanan untuk mengurus jenazah istri malang tersebut.
Karena
berada di negeri orang, maka pria itu memiliki dua pilihan, membawa pulang
jenazah istrinya atau menguburkannya di sana. Pihak yang mengurus jenazah
istrinya pun memberikan penjelasan kepada lelaki tersebut.
“Pak,
bapak bisa membawa jenazah ibu pulang ke rumah dengan biaya 150 juta atau,
bapak bisa memakamkan istri bapak di tanah suci ini dengan biaya hanya 50 juta”,
jelas perwakilan hotel.
Sang
bapak pun berpikir sejenak dan berkata, “saya akan membawa pulang jenazah istri
saya…”, ucap sang bapak. Mendengar keputusan sang bapak tadi, pihak pengelola
sangat terkejut, ia pun penasaran dengan alasan bapak itu ingin membawa pulang
jenazah istrinya meski dengan biaya yang mahal.
“150
juta pak biayanya, cukup banyak, kenapa bapak tidak memakamkan istri bapak di
sini dan hanya menghabiskan 50 juta saja. Kota ini kan cukup indah pak?”, tanya
orang itu.
Sang
bapak pun kemudian menjawab, “dulu, saya pernah dengar ada orang meninggal di
sini, di kuburkan disini juga. Tapi 3 hari kemudian orang itu hidup lagi. aku
tidak bisa ambil resiko”, ucap sang bapak tadi.
