Kisah Cerita Sukses Seorang PNS yang Jujur - Badannya tidak
terlalu tinggi, juga tidak terlalu pendek, badannya agak sedikit gendut, kalau berjalan sudah mirip entok goyang kesini goyang kesana. Bentuk wajahnya bulat,
ada tahi lalat kecil di pipinya.
Namanya adalah
Bu Yanti, Dia adalah guru bahasa Inggris idaman para siswa SMP. Bu Yanti adalah
guru yang tegas, rajin dan ramah. Selain itu bu Yatmi lumayan cantik, walaupun
sudah mempunyai dua orang anak. Tidak ada yang tahu rahasia kenapa bu Yatmi
terlihat awet muda.
Tapi dia
termasuk guru junior di sekolahnya, walaupun begitu bu Yatmi tetap bisa
bersaing dengan guru senior yang lain.
Walaupun
terkadang bu Yatmi harus menerima omelan dari guru seniornya. Hal ini terbukti
dari terpilihnya bu Yatmi sebagai guru terbaik ditahun 2015 dan menjadi guru
teladan.
Suatu hari bu
Yatmi melihat Kepala Sekolah dan Bendahara Sekolah sedang membicarakan sesuatu
diruang guru, tanpa sengaja bu Yatmi mendengar sedikit pembicaraan mereka.
Tapi bu Yatmi
berlagak seolah tidak mendengar pembicara tersebut. Bu Yatmi hanya bergumam “tadi
mereka membicarakan apa ya, kok disebut sebut dana bos.”
Tidak lama
kemudian bu Yatmi bertemu dengan pak Joko, dia adalah admin di sekolahnya.
Pak Joko inilah yang bertugas mereka semua dana pemasukan dan pengeluaran,
termasuk dana bos dan dana pembangunan sekolah.
Lalu bu Yatmi
memanggil pak Joko “pak, pak, bisa kita bicara sebentar”. Sambil memegang buku
laporan keuangan, pak joko berkata “ia bu, ada apa?”.
“kita
bicaranya jangan disini pak” kata bu Yatmi sambil berjalan kearah ruangan
admin. Setelah sesampainya di ruangan admin. “pak maaf. Saya mau tanya – tanya
tentang pengelolaan dana bos dan dana pembangunan sekolah”. Lalu pak joko
menghidupkan komputer, membuka data – data rekap dana bos dan bangunan.
Setelah
melihat – lihat ternyata banyak terjadi penyulapan dana, atau biasa disebut
dana siluman. Lalu bu Yatmi bertanya kepada pak Joko “pak, kenapa ini harganya
bisa semahal ini pak”, dengan nada enteng pak Joko menjawab ”ow, itu sudah
biasa bu”.
Mendengar
jawaban pak Joko bu Yatmi semakin penasaran, dalam hatinya “kenapa bisa seperti
ini, guru yang seharusnya digugu dan ditiru, kenapa melalukan hal sekotor ini”.
Ternyata
banyak permainan kotor dalam sekolah itu, mungkin hanya sedikit guru yang jujur,
tidak mau makan uang dari kotoran. Mungkin salah satunya adalah bu Yatmi. Tapi
memang berbeda antara guru yang senang memakan uang haram dengan uang yang
halal.
Contohnya bu
Yatmi, karena kejujurannya bu Yatmi pada tahun lalu dipercaya Unesco badan dunia
yang bergerak dalam bidang pendidikan, untuk menjadi instruktur tingkat
kabupaten.
Maksutnya, bu
Yatmi di percaya untuk melatih guru – guru yang lain khususnya pada mata
pelajaran Bahasa Inggris, dari cara membuat RPP, menyampaikan materi yang baik,
dan penggunaan model pembelajaran yang pas digunakan sesuai dengan materi.
Tidak hanya
sebatas menjadi guru instruktur tingkat kabupaten, kisah cerita sukses PNS jujur, dua tahun berikutnya bu
Yatmi dipanggil oleh kementrian pendidikan untuk mengikuti pelatihan guru
instruktur nasional.
Setelah
mengikuti pelatihan tersebut, bu Yatmi berhasil lulus sebagai guru instruktur
nasional dan mendapat piagam sebagai guru terbaik selama pelatihan.
---oOo---
Tag :
Cerita Sukses,
Pengalaman