Berikut satu cerita dongeng tentang kejujuran. “A Pond Full of Milk” adalah sebuah cerita moral anak yang cukup bagus sekali untuk di baca. Selain karena ceritanya yang cukup menarik dongeng tersebut juga memiliki pesan moral atau nilai moral yang cukup bagus untuk direnungkan.
Bisa untuk hiburan maupun belajar, menarik bukan? Dilihat dari judul, kita tidak bisa menebak bagaimana kisah dalam dongeng tersebut.
Bila kita artikan misalnya, judul tersebut dalam bahasa Indonesia adalah “sebuah kolam yang penuh dengan susu” bisa juga disebut kolam susu, jadi kira-kira ceritanya seperti apa coba?
Banyak kemungkinan tapi yang jelas cerita yang disuguhkan dalam dongeng tersebut cukup menarik untuk diikuti.
Bisa untuk hiburan maupun belajar, menarik bukan? Dilihat dari judul, kita tidak bisa menebak bagaimana kisah dalam dongeng tersebut.
Bila kita artikan misalnya, judul tersebut dalam bahasa Indonesia adalah “sebuah kolam yang penuh dengan susu” bisa juga disebut kolam susu, jadi kira-kira ceritanya seperti apa coba?
Banyak kemungkinan tapi yang jelas cerita yang disuguhkan dalam dongeng tersebut cukup menarik untuk diikuti.
Sebelum kita bicara lebih jauh mengenai isinya kita lihat lebih dulu bagaimana bentuk ceritanya. Ya, seperti dongeng pada umumnya, cerita bahasa Inggris berikut ini cukup pendek atau singkat.
Kalau ditulis tidak lebih dari setengah lembar kertas ukuran f4 atau folio. Jumlah katanya tidak lebih dari 200 kata.
Kalau ditulis tidak lebih dari setengah lembar kertas ukuran f4 atau folio. Jumlah katanya tidak lebih dari 200 kata.
Namun begitu, mungkin di internet ada versi lain yang lebih panjang atau lebih lengkap untuk cerita tersebut. Tapi disini yang akan kita baca bersama-sama adalah yang versi singkat tersebut.
Karena pendek dan singkat maka cerita tersebut sangat cocok untuk bahan belajar bahasa Inggris baik untuk adik-adik pelajar maupun masyarakat umum. Supaya lebih jelas mari kita baca ceritanya di bawah ini.
Karena pendek dan singkat maka cerita tersebut sangat cocok untuk bahan belajar bahasa Inggris baik untuk adik-adik pelajar maupun masyarakat umum. Supaya lebih jelas mari kita baca ceritanya di bawah ini.
1) Cerita a pond full of milk tentang kejujuran
Cerita dongeng memang sangat kental dengan pesan - pesan dalam kehidupan. Umumnya, dongeng memang digunakan untuk menyampaikan nilai-nilai luhur dalam menjalani kehidupan.Seperti cerita tentang kolam susu berikut. Cerita ini menekankan nilai kejujuran dalam menjalani hidup.
Cerita ini sangat cocok untuk bahan bacaan anak-anak. Namun begitu, cerita tersebut dikemas dalam bahasa Inggris sehingga bagi yang belum pandai atau lancar mungkin akan mengalami sedikit kesulitan dalam memahaminya.
Teks ceritanya akan lebih tepat digunakan untuk bahan belajar bahasa Inggris dari pada untuk mempelajari nilai-nilai luhur dalam hidup.
Namun demikian, dengan kita memahami bagaimana isi ceritanya maka secara otomatis kita akan mengetahui nilai apa yang ada didalamnya.
Bisa dilihat, cerita dongeng anak tersebut cukup singkat dan sederhana bukan? Ya, dilihat dari panjang ceritanya tidak akan membuat pusing, kata dan kalimat yang digunakan pun tidak begitu rumit dan cukup sederhana.
Benar bukan jika dikatakan cerita di atas cocok untuk bahan belajar untuk menguasai bahasa Inggris? Jangan bingung, tidak perlu berpikir terlalu pusing dan rumit. Kita lihat saja teks di atas.
Dari teks ceritanya saja kita bisa belajar banyak. Dilihat dari masing-masing kalimat dulu, satu per satu. Kalimat pertama kita baca, ada tidak kata yang sulit? Kalau ada silahkan dicatat di buku.
Benar bukan jika dikatakan cerita di atas cocok untuk bahan belajar untuk menguasai bahasa Inggris? Jangan bingung, tidak perlu berpikir terlalu pusing dan rumit. Kita lihat saja teks di atas.
Dari teks ceritanya saja kita bisa belajar banyak. Dilihat dari masing-masing kalimat dulu, satu per satu. Kalimat pertama kita baca, ada tidak kata yang sulit? Kalau ada silahkan dicatat di buku.
Kalimat berikutnya pun begitu. Dibaca dan kalau ada yang sulit dicatat saja. Begitu seterusnya sampai selesai. Lalu untuk apa kata-kata yang dicatat?
Untuk belajar vocab. Setelah dapat beberapa kata sulit langkah selanjutnya adalah buka kamus dan diartikan.
Cari artinya dan catat juga untuk masing-masing kata sulit tersebut. Nah, setelah itu, kosa kata tersebut bisa dihafal dan dipahami lebih jauh.
Dihafal gunanya untuk mempermudah penggunaan kata tersebut dipercakapan sehari-hari. Dipahami untuk mempermudah kita mengingat arti kata dalam bentuk tertulis atau dalam tulisan.
Dari kosa kata saja kita sudah bisa belajar banyak. Kalau masih banyak waktu, kita bisa lanjut dengan menghafal kalimat-kalimat sederhana yang ada di teks tersebut.
Kalimat tersebut nantinya bisa diterapkan dalam percakapan ketika kita ingin menceritakan sesuatu yang sudah terjadi di masa lampau. Lengkap bukan?
2) Ringkasan cerita dongeng kejujuran
Sekarang kita bahas ceritanya sedikit. Dongeng berjudul A Pond Full of Milk di atas menceritakan tentang kejujuran dan kepercayaan.
Diceritakan, pada suatu masa ada seorang raja yang memerintahkan para bawahannya untuk menggali sebuah kolam.
Setelah kolam tersebut selesai digali, ia membuat pengumuman untuk seluruh rakyatnya. Dalam pengumuman tersebut sang raja memerintahkan satu orang dari setiap keluarga untuk membawa
segelas susu pada malam hari dan menuangkannya ke dalam kolam yang telah dibuat tersebut. Dengan begitu, kolam yang baru dibuat tersebut tentu akan penuh dengan susu dipagi harinya.
Diceritakan, pada suatu masa ada seorang raja yang memerintahkan para bawahannya untuk menggali sebuah kolam.
Setelah kolam tersebut selesai digali, ia membuat pengumuman untuk seluruh rakyatnya. Dalam pengumuman tersebut sang raja memerintahkan satu orang dari setiap keluarga untuk membawa
segelas susu pada malam hari dan menuangkannya ke dalam kolam yang telah dibuat tersebut. Dengan begitu, kolam yang baru dibuat tersebut tentu akan penuh dengan susu dipagi harinya.
Setelah mendapatkan perintah tersebut semua orang pun kembali ke rumah masing-masing. Malam harinya, disebuah rumah, seorang laki-laki sedang bersiap-siap untuk mengambil susu untuk dibawa ke kolam tersebut.
Sesaat kemudian ia berpikir bahwa karena setiap orang akan menuangkan susu ke dalam kolam tersebut tentu ia bisa membawa segelas air dan menuangkannya ke dalam kolam tersebut.
Karena gelap maka tidak akan ada satu orang pun yang menyadari atau mengetahui kalau ia menuangkan segelas air dan bukan susu.
Karena gelap maka tidak akan ada satu orang pun yang menyadari atau mengetahui kalau ia menuangkan segelas air dan bukan susu.
Akhirnya ia bergegas membawa segelas air dan menuangkannya ke dalam kolam dan segera kembali ke rumah.
Pagi hari-nya, sang raja mengunjungi kolam tersebut dan sangat terkejut karena kolam tadi hanya berisi air.
Apa yang sebenarnya terjadi adalah ternyata semua orang berpikiran yang sama dengan lelaki yang menuangkan air tersebut.
Apa yang sebenarnya terjadi adalah ternyata semua orang berpikiran yang sama dengan lelaki yang menuangkan air tersebut.
Begitulah ringkasan dari cerita dongeng bahasa Inggris tersebut. Ternyata benar-benar memiliki makna yang sangat dalam bukan? Lalu apa hikmah dan pesan yang dapat diambil dari kisah tersebut?
Jika dikaitkan dengan kebaikan dalam hidup, cerita di atas memberikan pesan kepada kita bahwa untuk berbuat baik kita tidak perlu menunggu orang lain melakukan perbuatan baik tersebut.
Jika kita berkata “aku tidak perlu berbuat baik karena orang lain pasti akan berbuat demikian” maka tidak akan ada orang baik di dunia ini.
Jika kita berkata “aku tidak perlu berbuat baik karena orang lain pasti akan berbuat demikian” maka tidak akan ada orang baik di dunia ini.
Berbuat baik tidak perlu menunggu orang lain tetapi justru kita-lah yang harus memulainya. Coba pikir dan renungkan, “kalau bukan kita yang berbuat baik lalu siapa lagi?”.
Kalau semua orang berpikiran seperti ini maka akan terus bermunculan orang-orang baik di dunia ini dan bukan sebaliknya.
Kalau semua orang berpikiran seperti ini maka akan terus bermunculan orang-orang baik di dunia ini dan bukan sebaliknya.
Cerita di atas juga berhubungan dengan kepercayaan kita pada sang pencipta. Dari cerita di atas kita bisa belajar bahwa meski tidak ada satu orang pun yang melihat perbuatan kita tapi bukan berarti kita
diizinkan untuk berbuat jahat dan kerusakan. Sebagai contoh, meski kita tidak bisa melihat Alloh secara langsung di hadapan kita tetapi bukan berarti kita dibolehkan meninggalkan sholat bagi yang muslim, benar tidak?
diizinkan untuk berbuat jahat dan kerusakan. Sebagai contoh, meski kita tidak bisa melihat Alloh secara langsung di hadapan kita tetapi bukan berarti kita dibolehkan meninggalkan sholat bagi yang muslim, benar tidak?
Lebih jauh, cerita di atas juga berhubungan dengan kejujuran. Jujur di sisi adalah kejujuran kita kepada sang pencipta.
Kita dipercaya untuk lahir di muka bumi ini untuk menjadi khalifah dan memberikan kebaikan, jadi meski seolah kita tidak dipantai secara langsung tetapi kita harus jujur dalam mengemban kepercayaan yang telah diberikan kepada kita.
Kita dipercaya untuk lahir di muka bumi ini untuk menjadi khalifah dan memberikan kebaikan, jadi meski seolah kita tidak dipantai secara langsung tetapi kita harus jujur dalam mengemban kepercayaan yang telah diberikan kepada kita.
Itulah tadi sedikit gambaran isi dan pesan yang ada dalam dongeng tersebut. Lebih jauh, cerita di atas juga bisa digunakan untuk bahan belajar bagi rekan-rekan pelajar khususnya untuk belajar bahasa Inggris.
Cerita dongeng dalam bahasa Inggris di atas bisa untuk menambah kosa kata, berlatih membuat terjemahan atau arti dari teks bahasa Inggris dan lain sebagainya.
Cerita dongeng dalam bahasa Inggris di atas bisa untuk menambah kosa kata, berlatih membuat terjemahan atau arti dari teks bahasa Inggris dan lain sebagainya.
Kiranya sedikit pembahasan kita kali ini mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi dan motivasi kita semua untuk menjadi pribadi yang lebih berkualitas lagi dari waktu ke waktu.
Belajar memang tidak hanya ilmu pasti, belajar juga tidak hanya di dunia pendidikan formal. Dalam hidup kita bisa belajar dari apa saja bahkan dari cerita-cerita sederhana sekalipun.
Belajar memang tidak hanya ilmu pasti, belajar juga tidak hanya di dunia pendidikan formal. Dalam hidup kita bisa belajar dari apa saja bahkan dari cerita-cerita sederhana sekalipun.