Cerita Orang Membuka Durian dengan Cara yang Unik - wah, kalau bicara mengenai buah durian pada semangat semua nih. Iya memang, durian adalah salah satu buah yang cukup terkenal dan disukai.
Tapi ada yang unik dan lucu juga nih kalau bicara mengenai duren. Ada orang yang membuka kulit durian dengan cara yang tidak biasa, mau tahu?
Yang pertama adalah seorang kakek membuka durian dengan tangan kosong. Sebelumnya jangan ditiru ya dengan aksi nekad yang dilakukan oleh sang kakek.
Jangan deh, ia membuka durian dengan cara memukulnya dengan tangan. Kecuali bila memang kalian mempunyai keahlian khusus.
Jangan deh, ia membuka durian dengan cara memukulnya dengan tangan. Kecuali bila memang kalian mempunyai keahlian khusus.
Mula-mula teman sang kakek datang dengan membawa durian yang dibawa dengan box yang ditumpangkan di atas motor.
Sang kakek berkaos putih tersebut langsung mengambil dua durian dari box, hingga tidak lama kemudian datang teman kakek, yang juga seumuran dengannya.
Sang kakek berkaos putih tersebut langsung mengambil dua durian dari box, hingga tidak lama kemudian datang teman kakek, yang juga seumuran dengannya.
Temannya juga mengambil dua durian dari box, sang kakek mengatakan kepada rekan dan cucunya bahwa dia bisa membuka durian tersebut dengan memukulnya dengan tangan.
Dan teman-temannya menyuruhnya untuk segera membuktikannya, namun sebelum itu sang kakek dan rekannya menunjukan kepada semua orang bahwa durian yang di pegangnya benar-benar masih dalam keadaan belum terbuka.
Mula-mula sang kakek mengepal dan menghan tampak kepalannya ke buah durian yang mempunyai kulit tajam dengan perlahan.
Sang kakek sudah terlihat kesakitan, tetapi sang kakek tidak berhenti dan terus memukul-mukul buah durian yang tajam tersebut dengan lebih kuat.
Sang kakek sudah terlihat kesakitan, tetapi sang kakek tidak berhenti dan terus memukul-mukul buah durian yang tajam tersebut dengan lebih kuat.
Berulang kali sang kakek mengipatkan tangannya tanda tangannya merasakan sakit akibat tajamnya kulit durian.
Tetapi dia berhenti memukul dan mengipatkan tangannya hanya sebentar selanjutnya sang kakek melanjutkan memukul buah duren tersebut dengan cukup kuat.
Hingga cukup lama buah duren dipukul dengan tangannya tetapi belum juga terlihat ada tanda-tanda bahwa durian tersebut terbuka.
Tetapi sang kakek terus memukul durian tersebut dengan pukulan sedang dan bahkan cukup kuat. Setelah cukup lama memukul-mukul durian yang keras lagi memiliki kulit tajam tersebut akhirnya durian terbuka juga.
Aksi sang kakek berhasil, dan orang yang ada di sampingnya cukup takjub melihat aksi sang kakek yang sangat berbahaya.
Durian terbuka sang kakek langsung memakannya tanpa telebih dahulu mengambil buah dari kulitnya. Bagaimana, seru juga bukan cara sang kakek tadi dalam membuka kulit durian yang akan dimakan?
Selain cerita sang kakak tadi, ada juga seorang ibu yang membelah duren dengan cara unik dan cepat. Ibu-ibu bertubuh bulat kecil ini cukup unik, karena dia mempunyai kemampuan yang luar biasa dalam membelah duren yang mempunyai kulit tajam tersebut.
Mula-mula rekannya memilih duren yang hendak di belah setelah didapat duren yang dipilih rekannya tersebut memberikan kepada ibu-ibu yang mempunyai skill bagus dalam membelah duren.
Mula-mula rekannya memilih duren yang hendak di belah setelah didapat duren yang dipilih rekannya tersebut memberikan kepada ibu-ibu yang mempunyai skill bagus dalam membelah duren.
Duren yang diterimanya langsung saja disayatnya tanpa ragu sedikitpun, dia menyayat di dua bagian yang mempunyai jarak yang begitu dekat dan kemudian menyayat pada bagian tengah untuk melihat duren tersebut.
Duren yang sudah sedikit terbuka tersebut selanjutnya diperlihatkan kepada konsumen, dan konsumen pun mengangguk tanda bahwa konsumen mau bila diberi duren yang ibu tersebut pegang.
Dengan bermodalkan pisau panjang yang tajam, dan satu sarung tangan yang hanya menutupi bagian tengah garis jari tangan, dengan cekatan ibu tersebut membuka duren yang sudah dipesan.
Satu demi satu duren dibelahnya tanpa ragu sedikitpun, setelah itu baru duren diberikan kepada rekan kerjanya dan dimasukkan ke dalam plastik. Sementara sang ibu terus memainkan pisau tajamnya membelah-belah duren pesanan.
Memang duren yang dibelahnya berbeda dengan duren yang ada di Indonesia, karena duren Fhilipina yang dibelah oleh ibu-ibu tersebut seperti sukun, yang kulit bagian dalamnya cukup tebal, sehingga wajar saja bila ibu-ibu penjual duren tersebut bisa dengan cepat dalam membuka duren.
Tetapi meski durennya berbeda dengan yang ditemui di Indonesia aksi sang ibu tersebut cukup menakjubkan, karena untuk bisa membuka duren seperti ibu tersebut tentulah ada teknik dan ilmunya sendiri. (Arif Purwanto)