Pemerintah akan Fokus pada Pembangunan Desa Tahun ini

Pemerintah akan fokus pada pembangunan desa tahun ini. Desa merupakan sebuah entitas yang tidak bisa dipisahkan dalam pembangunan sebuah Negara yang menganut sistem otonomi daerah. Saat ini desa dinilai sangat tertinggal dibandingkan dengan kota. Angka urbanisasi yang sangat pesat juga menjadi masalah Indonesia kedepan.


Saat ini pemerintah terus mengupayakan peningkatan dana desa untuk mendukung dan mempercepat pembangunan desa.

Dana desa digunakan untuk stimulus dan pemacu dalam pembangunan sebuah desa. Saat ini penggunaannya juga cukup terkendali.

Angka kemiskinan desa selama lima tahun ini juga terus menurun walaupun angkanya cukup kecil dan kurang memuaskan.

Meskipun begitu pemerintah terus optimis desa dapat maju dan menjadi garda terdepan dalam pembangunan sebuah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Presiden Jokowi mengatakan, pada tahun 2017 pemerintah akan fokus mengatasi ketimpangan. Bukan saja ketimpangan antar daerah, tetapi juga ketimpangan antara desa dan kota.

Demikian yang dikatakan oleh presiden Joko Widodo saat membuka rapat terbatas mengenai percepatan pembangunan desa di kantor presiden Jakarta pusat, rabu 29 maret 2017. 

Jokowi mengatakan, persentase jumlah penduduk kota meningkat setiap tahun. Pada 2010 persentase penduduk kota meningkat 49,8 persen.

Angka ini kembali terkerek pada 2015, menjadi 53,3 persen dan diprediksi menjadi 60 persen pada 2025 mendatang.

Disisi lain persentase kemiskinan juga mencapai 13,96 persen. Hampir dua kali lipat persentase penduduk miskin di kota yang hanya 7,7 persen, ujar presiden.

Ini tentu sangat ironis jika kita bandingkan dengan Negara tetangga kita yang saat ini desa desanya sudah cukup maju.

Perlu pembenahan menyeluruh dalam sistem pembangunan desa jika desa ingin terus meningkat pembangunannya. Pemerintah juga terus mengusahakan peningkatan dana desa semaksimal mungkin untuk membangun desa yang maju. (Gunarto)

Back To Top