Kisah "Lesson on Life", cerita moral dalam Bahasa Inggris berikut ini tentang bagaimana arti kehidupan dalam pandangan manusia. Kita tahu, bagaimana kita memandang sebuah kehidupan sering kali salah dan tidak menyeluruh.
Seringkali orang mengatakan hidup itu sulit tanpa memandang segala kemudahan yang ada didalamnya.
Sering orang serta merta mengatakan hidup adalah panggung sandiwara, padahal sejatinya hidup bukanlah permainan. Memaknai arti kehidupan tidaklah bisa dilihat dari satu sisi saja.
Sering orang serta merta mengatakan hidup adalah panggung sandiwara, padahal sejatinya hidup bukanlah permainan. Memaknai arti kehidupan tidaklah bisa dilihat dari satu sisi saja.
Jangan jadi seperti orang buta yang hanya meraba kaki seekor gajah dan mengatakan bahwa gajah adalah binatang yang kecil dan tinggi sekali.
Untuk mengerti hakekat kehidupan tentu manusia harus melihat kehidupan tersebut secara menyeluruh dari berbagai aspek yang ada.
Untuk mengerti hakekat kehidupan tentu manusia harus melihat kehidupan tersebut secara menyeluruh dari berbagai aspek yang ada.
Seperti dalam kisah cerita singkat berikut, anda akan diajak untuk mengetahui lebih jauh bagaimana menilai kehidupan.
Kisah ini memberikan gambaran kepada pembaca bahwa hidup memiliki rangkaian peristiwa yang saling terkait satu sama lain.
Kisah ini memberikan gambaran kepada pembaca bahwa hidup memiliki rangkaian peristiwa yang saling terkait satu sama lain.
Hidup yang dijalani seseorang harus dilihat dari awal sampai akhir. Untuk mendapatkan hidup yang baik maka manusia harus melewati berbagai musim dan tidak terjebak pada salah satunya hingga akhirnya bisa mendapatkan buah kehidupan.
Cerita moral ini cukup bagus dan cocok dijadikan bahan bacaan oleh rekan pelajar dan masyarakat umum yang ingin belajar bahasa Inggris.
Ceritanya pendek, isi-nya penuh nilai moral dan bahasanya bisa digunakan untuk belajar. Nah, bagi yang ingin ikutan silahkan baca dulu beberapa kata di bawah ini.
Ceritanya pendek, isi-nya penuh nilai moral dan bahasanya bisa digunakan untuk belajar. Nah, bagi yang ingin ikutan silahkan baca dulu beberapa kata di bawah ini.
To learn = untuk belajar
Not to judge = untuk tidak menilai
Things =sesuatu
Too quickly = terlalu cepat
A quest = pencarian
Look at = melihat, mengamati
A pear tree = pohon per
Distance away = jaraknya jauh
Winter = musim dingin
Spring = musim semi
Summer = musim panas
The fall = musim gugur
To describe = mendeskripsikan, menggambarkan
Had seen = telah melihat
Ugly = jelek
Buds = kuncup, semi
Laden = dimuat
Ripe = matang
Explained = menjelaskan
Right = benar
Season = musim
Essence = inti, pokok
The end = akhir
Persevere = tekun, gigih
Kosa kata atau daftar kata bahasa Inggris dan terjemahannya di atas diambil dari teks cerita. Tujuannya, dengan daftar tersebut para pembaca menjadi lebih mudah dalam mengikuti kisah yang dibaca. Selain itu, daftar tersebut juga bisa dijadikan rujukan untuk menambah vocabularies.
Dilihat dari teks di atas, judul ceritanya memang jelas menggambarkan kehidupan. Kata lesson artinya “pelajaran” sedangkan life artinya kehidupan.
Jadi, judulnya bisa diterjemahkan menjadi “pelajaran dalam hidup”. Kisah berjudul Lessons on Life di atas merupakan sebuah kisah yang sangat inspiratif.
Ada banyak sekali pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari kisah ini. Kisah ini menceritakan tentang seorang lakip-laki dan juga keempat anaknya.
Jadi, judulnya bisa diterjemahkan menjadi “pelajaran dalam hidup”. Kisah berjudul Lessons on Life di atas merupakan sebuah kisah yang sangat inspiratif.
Ada banyak sekali pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari kisah ini. Kisah ini menceritakan tentang seorang lakip-laki dan juga keempat anaknya.
Dikisahkan, ada seseorang yang mempunyai empat anak lelaki. Dia ingin keempat anaknya belajar untuk tidak menilai segala sesuatu terlalu cepat.
Jadi, dia menyuruh dan meminta ke-empat anaknya untuk pergi dalam sebuah pencarian. Mereka berempat disuruh pergi melihat dan mengamati sebuah pohon pir yang letaknya sangat jauh sekali.
Putra pertamanya diperintahkan untuk pergi di musim dingin, yang kedua pergi di musim semi, putra ketiga pergi di musim panas, dan putra terakhir harus pergi di musim gugur.
Jadi, dia menyuruh dan meminta ke-empat anaknya untuk pergi dalam sebuah pencarian. Mereka berempat disuruh pergi melihat dan mengamati sebuah pohon pir yang letaknya sangat jauh sekali.
Putra pertamanya diperintahkan untuk pergi di musim dingin, yang kedua pergi di musim semi, putra ketiga pergi di musim panas, dan putra terakhir harus pergi di musim gugur.
Setelah mereka semua pergi lalu kembali, mereka semua dipanggil oleh sang ayah untuk menggambarkan dan menjelaskan secara rinci apa saja yang telah mereka lihat.
Mereka diminta untuk menjelaskan dan mendeskripsikan pohon pir yang mereka lihat. Putra pertama berkata bahwa pohon yang dia lihat begitu jelek, membungkuk, kering, dan memutar-mutar.
Putra kedua berkata tidak seperti itu. Dia melihat pohon itu tertutup oleh tunas hijau dan penuh akan harapan.
Mereka diminta untuk menjelaskan dan mendeskripsikan pohon pir yang mereka lihat. Putra pertama berkata bahwa pohon yang dia lihat begitu jelek, membungkuk, kering, dan memutar-mutar.
Putra kedua berkata tidak seperti itu. Dia melihat pohon itu tertutup oleh tunas hijau dan penuh akan harapan.
Berbeda dengan keduanya, putra ketiga sama sekali tidak setuju. Dia melihat pohon itu beraroma sangat wangi dan tampak begitu indah.
Menurut dia, pohon pir itu adalah pohon paling anggun yang pernah dia lihat. Berbeda dengan ke-tiga saudaranya, putra keempat juga tidak setuju dengan apa yang telah dikatakan oleh saudara-saudaranya itu.
Dia mengatakan bahwa pohon pir tersebut memiliki banyak sekali buah yang matang. Benar-benar sarat akan sumber kehidupan dan kepuasan.
Menurut dia, pohon pir itu adalah pohon paling anggun yang pernah dia lihat. Berbeda dengan ke-tiga saudaranya, putra keempat juga tidak setuju dengan apa yang telah dikatakan oleh saudara-saudaranya itu.
Dia mengatakan bahwa pohon pir tersebut memiliki banyak sekali buah yang matang. Benar-benar sarat akan sumber kehidupan dan kepuasan.
Lalu, sang ayah pun menjelaskan pada keempat anaknya. Bahwasannya semua yang mereka katakan memang benar.
Apa yang mereka katakan tentang pohon tersebut tidak salah. Hanya saja, masing-masing dari mereka melihat pohon pir itu pada satu musim saja.
Apa yang mereka katakan tentang pohon tersebut tidak salah. Hanya saja, masing-masing dari mereka melihat pohon pir itu pada satu musim saja.
Kemudian sang ayah juga menjelaskan pada anak-anaknya, bahwasannya kita sama sekali tidak bisa menilai sebuah pohon atau orang hanya lewat satu musim saja.
Esensi dari siapa mereka, kesenangan, kegembiraan, dan juga cinta, akan dapat diukur di akhir, saat semua musim sudah berlalu.
Esensi dari siapa mereka, kesenangan, kegembiraan, dan juga cinta, akan dapat diukur di akhir, saat semua musim sudah berlalu.
Jika kalian menyerah di musim dingin, maka kalian akan melewatkan janji kalian di musim semi, keindahan kalian di musim panas, dan juga kepuasan kalian akan hilang.
Jangan sampai rasa sakit di satu musim menghancurkan semua kesenangan dari semua musim berikutnya.
Jangan sampai rasa sakit di satu musim menghancurkan semua kesenangan dari semua musim berikutnya.
Jangan menilai kehidupan hanya dari satu musim yang sulit saja. Bertahanlah dengan kegigihan di masa yang sulit dan akan ada masa yang lebih baik beberapa waktu lagi setelahnya.
***
Kisah cerita moral ini memberikan kita semua pelajaran yang sangat berharga. Kisah ini mengajarkan pada kita bahwasannya kita baru bisa menilai sesuatu setelah kita melihatnya dari berbagai sudut pandang.
Kita tidak bisa langsung menilai sesuatu hanya dari satu sudut pandang saja. Karena pada nantinya esensi dari sesuatu tersebut pasti akan hilang.
Untuk bisa mengetahui esensi dari hal tersebut kita perlu memandangnya dari berbagai macam sudut pandang. Sehingga kita bisa tahu dan bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kita tidak bisa langsung menilai sesuatu hanya dari satu sudut pandang saja. Karena pada nantinya esensi dari sesuatu tersebut pasti akan hilang.
Untuk bisa mengetahui esensi dari hal tersebut kita perlu memandangnya dari berbagai macam sudut pandang. Sehingga kita bisa tahu dan bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kisah ini juga telah mengajarkan pada kita semua bahwa hidup tak selamanya sulit. Juga tak selamanya indah.
Hidup adalah sebuah rotasi waktu dimana di dalamnya ada banyak sekali musim. Dan kita perlu melewati semua musim itu.
Hidup adalah sebuah rotasi waktu dimana di dalamnya ada banyak sekali musim. Dan kita perlu melewati semua musim itu.
Kita perlu bertahan dimasa yang sulit agar kita bisa melihat keindahan dimasa yang akan datang. Kita harus percaya bahwa sesuatu yang indah pasti akan datang di waktu yang indah pula. Begitupun sebaliknya.
Kita juga tidak boleh terlena pada sebuah keindahan. Kita perlu belajar dan bersiap untuk menyambut masa-masa yang sulit. Karena masa-masa yang sulit pasti akan datang setelah keindahan itu berlalu.
Ini lah kehidupan dengan segala rotasi yang ada di dalamnya. Semoga setelah membaca kisah ini kita bisa jadi jauh lebih bijak dalam mengambil segala keputusan.
Setelah gelap, pasti akan terbit terang. Akan ada pelangi setelah badai berlalu. Percayalah, semua akan indah pada waktunya.
Setelah gelap, pasti akan terbit terang. Akan ada pelangi setelah badai berlalu. Percayalah, semua akan indah pada waktunya.