Olahraga memang suatu aktivitas yang sangat penting, karena dapat menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh seseorang setiap hari. Olahraga yang disukai tiap orang pun berbeda beda tergantung dari minat dan bakat orang yang olah raga tersebut. Setiap orang memiliki keinginan dan minat berolahraga yang berbeda.
Dalam pelaksanaan olahraga itu pun terkadang ada saja hambatan yang didapatkan. Seperti tidak adanya orang yang benar benar ahli dalam permainan yang sedang berlangsung.
Salah satu yang menjadi kesulitan dalam permainan yang menggunakan alat seperti bola adalah kurang pandainya orang orang yang ada di grup permainan itu untuk melontarkan bola.
Hal inilah yang sedang disikapi oleh seorang mahasiswa asal Jakarta dari Universitas Negeri Jakarta. Ia berusaha membuat terobosan terobosan baru dalam sistem permainan bola takraw.
Bola takraw saat ini adalah permainan yang kurang diminati oleh anak anak muda Indonesia. Karena kurangnya minat inilah juga yang membuat prestasi Indonesia di tingkat lokal maupun internasional kurang bergairah.
Ada banyak faktor yang menghambat olahraga sepak takraw ini, diantaranya karena kurangnya dukungan pemerintah dan penyediaan maupun sosialisasi olahraga sepak takraw ini.
Dalam sistem permainan inilah yang sedang disikapi oleh Burhan. Berawal dari keprihatinan prestasi olah raga bola takraw Indonesia yang kurang ada prestasi inilah burhan mencoba menciptakan terobosan baru.
Ia menciptakan alat bantu dalam proses latihan bagi pelatih yaitu robot pelempar sepak takraw. ia menganggap Indonesia perlu dukungan teknologi bila olahraga ini ini menghasilkan prestasi.
Inovasi harus terus dikembangkan dalam hal teknologi pendukung permainan dan olahraga. Seperti yang dulu pernah dilakukan oleh FIFA dimana FIFA akan menciptakan sebuah teknologi yang dipasang di mulut gawang sepak bola untuk memudahkan dan mengetahui bola masuk.
Robot lempar takraw didunia belum ada yang menciptakan namun penelitiannya sudah ada yang melakukan. Seperti yang dilakukan oleh seorang mahasiswa dari California Stat University yaitu Tanakorn Tony Ontan.
Diakuinya alat pelontar bola ini masih dalam tahap pengembangan untuk bisa digunakan secara masif. Pasalnya alat ini juga merupakan bagian dari tesis pria yang juga menjadi wakil Sekjen pengurus provinsi sepak takraw Jakarta tersebut. (Gunarto)