Pemancungan merupakan suatu tindakan biadab yang sudah melampaui nilai nilai kemanusiaan yang sangat melanggar hukum. Pemancungan sangat identik dengan kekerasan dan kekejaman yang dilakukan oleh orang orang yang sudah dirasuki setan yang terkutuk.
ISIS misalnya, organisasi teroris ini merupakan organisasi yang sangat tidak manusiawi dalam menjaga martabat kemanusiaan.
Banyak tawanan dan orang orang yang dianggap musuh ketika tertangkap mereka dipancung secara tidak manusiawi.
Kejadian ini pemancungan manusia terjadi di negara Kongo, dimana kelompok milisi bersenjata memancung 40 anggota kepolisian. Kelompok ini merupakan kelompok pemberontak yang tidak puas dengan situasi politik yang terjadi, mereka menyerang para polisi.
Kelompok yang menamai diri Kamuina Nsapu mulai melancarkan serangan pada jumat lalu terhadap konvoi polisi di kota Tshikapi, provinsi Kasai.
Para iring iringan polisi ini diserang ketika hendak menuju ibu kota provinsi tetangga Kasai Central, kata Francois Madila Kalamba, kepala dewan provinsi setempat.
Para polisi ditangkap oleh para anggota milisi setempat dan mereka memancung sekitar 40 orang. Ini merupakan kejadian luar biasa yang tidak diduga duga karena polisi dapat dibunuh secara kejam dan membabi buta .
Kepala kepolisian terus mengejar para pelaku pembunuhan ini, dan anggota kelompok milisi ini yang sudah menyerahkan diri sekitar 400 orang.
Namun pejabat setempat tidak mempersoalkan kejadian ini, karena seolah ada pembiaran atas kasus kasus seperti ini. Kasus ini terjadi atas respon tidak mundurnya presiden Kongo, padahal masa jabatanya sudah berakhir pada desember tahun lalu, akibatnya rakyat melawan. (Gunarto)
Tag :
Berita Terkini,
Internasional