Contoh Cerita Rakyat Singkat dan Pesan Moralnya

Oleh Cerpen Puisi Drama

Jumat, 14 Juni 2019

Contoh Cerita Rakyat dan Pesan Moralnya – Berikut ada 3 cerita singkat tetapi mempunyai pesan moral yang bagus untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ketiga cerita ini mengajarkan kepada kita tentang sebuah berkaca sebelum berkata pada orang lain. 

Bekerja keras untuk mendapatkan harta karun, dan memanfaatkan kondisi menjadi solusi permasalahan yang sedang dihadapi.

Cerita yang pertama adalah cerita yang berjudul ”Kepiting muda dan Ibunya”, kedengarannya meneraik bukan? 

Ya, di dalam cerita ini akan kita lihat contoh sikap yang terkadang hanya bisa menyalahan tindakan orang lain dan orang yang menyalahkan itupun tidak bisa melakukan tindakan yang telah dimaksudkan tersebut. 

Sehingga hanya pandai terori tetapi tidak bisa prakti, teori perlu dan praktek juga perlu dengan demikian terasa lebih seimbang dan sempurna.

Adapun cerita yang kedua yaitu ”Petani dan putra-putranya”. Cerita tentang petani ini mengajarkan kita tentang cara mendidik anak dengan baik dan benar. 

Karena di dalam cerita ini anak-anak diiming-imingi oleh sebuah harta karun sehing anak-anak tersebut begitu semangat untuk bekerja dan begitu semangat untuk bekerja keras dan tidak tergantung kepada orang lain.

Sedangkan cerita yang ketiga adalah ”Keledai dalam sumur”, sebuah cerita yang akan mengajarkan kepada kita bahwa tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan bila memang kita pandai memanfaatkan kondisi dan situasi. 

Syaratnya yaitu jangan pernah kita putus asa untuk berpikir dan jangan pernah putus asa kita mencoba dan pasti ada jalan.

”Kepting muda dan ibunya” menceritakan tentang ibu kepiting yang menyalahkan jalan dari kepiting muda yang berjalan dengan miring. 

Kepiting muda selanjutnya meminta ibunya untuk memberikan contoh agar kepiting muda itu bisa mengikutinya. 

Setelah ibu kepiting itu mencoba dan ternyata gagal maka ibu kepiting itu sadar bahwa dia hanya padai menyalahkan tetapi tidak bisa membuktikan apa yang diucapkannya tersebut.

Pesan moral yang terkandung di dalam cerita tersebut adalah bahwa kita harus menjadi orang yang senantiasa berkaca pada diri sendiri sebelum menilai, dan menyalahkan orang lain. 

Memang lisan terkadang selalu tidak bisa berkaca dengan keadaan diri sendiri sehingga lisan tersebutlah yang mempermalukan diri kita sendiri.

”Petani dan Putra-putranya” menceritakan tentang seorang petani yang meninggalkan pesan  sebelum meninggal bahwa adaa harta karur yang tertimbun di bawah kebunnya. Setelah petani itu meninggal para putra-putrannya bersemangat untuk menggali tanah tersebut.

Dan setelah putra-putra petani itu berhasil menggali tanah ternyata tidak ada satupun harta karun. Namun berkat galian yang mengakibatkan tanah menjadi gembur itu menjadikan hasil panen menjadi melimpah, dari sini putra petani sadar bahwa inilah harta karun yang dimaksud.

Nilai moral yang disampaikan di cerita tentang petani ini adalah bahwa memotivasi anak untuk senang bekerja memanglah sebuah hal yang diharuskan. 

Agar anak menjadi pribadi yang senantiasa bekerja keras dan tidak bergantung kepada kekayaan orang tua, serta tidak bergantung kepada orang lain. Karena memang anak sudah mempunyai pribadi yang senang bekerja.

Berbeda dengan dua cerita di atas,”Keledai dalam Sumur” menceritakan tentang seekor keledai yang tiba-tiba masuk ke dalam sumur. Petani yang mengetahui tersebut memilih untuk menimbun sumur tersebut setelah sebelumnya mempunyai keinginan untuk menolongnya.

Dengan bantuan orang lain petani terus memasukan tanah ke dalam sumur tersebut. Namun karena keledai menginjak tanah yang masuk ke sumur sehingga permukaan menjadi dangkal, akhirnya sang keledai berhasil keluar dari sumur dan kabur.

Adapun pesan moral yang terkandung di dala cerita yang berjudul,”Keledai dalam sumur”, yaitu bahwa selalu ada jalan bagi tiap-tiap permasalahan yang akan membuat kita terlepas dari permasalahan tersebut. 

Untuk bisa terlepas dari sebuah permasalah syaratnya adalah kita pandai menganalisa permasalahan dan di situ pastilah selalu ada solusinya.

Ketiga cerita di atas adalah cerita yang baik disajikan untuk semua kalangan, karena mengandung pesan moral yang begitu mendidik semua kalangan, kalangan tua maupun kalangan muda. 

Memang manusia perlulah diberi sebuah cerita yang mempunyai pesan moral yang baik agar manusia hidup mempunyai pondasi jiwa dan mengerti kemana dia harus melangkah dan kemana dia harus bertindak. 

Masih banyak cerita-cerita rakyat yang lain yang tak kalah mendidiknya seperti cerita-cerita yang sudah disajikan di atas. 

Cerita-cerita yang termuat di situs ini adalah solusi yang mampu membuat anda berpikir dan mampu membuat anda termenung tentang kehidupan yang telah anda jalani, dan jalan hidup yang anda pilih. Semua tujuan dari konten yang dihardirkan di dalam situs tak lain untuk mengajak kebaikan. 

Tag : Anak, Cerita Rakyat, Dongeng