Contoh cerita pendek bahasa Inggris adalah salah satu jenis teks yang banyak dibutuhkan untuk kegiatan belajar. Cerita seperti ini selain bisa untuk hiburan juga bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan pembaca dalam menggunakan bahasa inggris baik lisan maupun tulis.
Dalam teks cerita bisa didalami unsur bahasa-nya. Sebagai contoh, dengan cerpen inggris kita bisa menambah perbendaharaan kata (vocabularies) yang dikuasai.
Bagaimana menambah perbendaharaan kata tersebut yaitu dengan cara memahami dan menghafal kata baru yang ditemui.
Selain itu anda juga bisa belajar tata bahasa (grammer)khususnya untuk jenis past tense. Di dalamnya anda juga bisa belajar berbagai istilah-istilah atau frasa tertentu yang artinya berbeda dari kata penyusunnya.
Jika dilakukan dengan teratur maka kegiatan membaca cerita bahasa Inggris seperti ini akan meningkatkan kemampuan bahasa seseorang. Oleh karena itu kita akan terus menambah koleksi cerita yang ada.
 |
| Contoh Cerita Bahasa Inggris Singkat dan Artinya |
Bagaimana menambah perbendaharaan kata tersebut yaitu dengan cara memahami dan menghafal kata baru yang ditemui.
Selain itu anda juga bisa belajar tata bahasa (grammer)khususnya untuk jenis past tense. Di dalamnya anda juga bisa belajar berbagai istilah-istilah atau frasa tertentu yang artinya berbeda dari kata penyusunnya.
Jika dilakukan dengan teratur maka kegiatan membaca cerita bahasa Inggris seperti ini akan meningkatkan kemampuan bahasa seseorang. Oleh karena itu kita akan terus menambah koleksi cerita yang ada.
The Pencil adalah salah satu cerita yang cukup layak untuk dijadikan bahan bacaan dan belajar. Pertama, teks ceritanya singkat, tak lebih dari 300 kata.
Kedua, bahasa yang digunakan sederhana sehingga memudahkan pembaca dalam memahami artinya. Selain itu ceritanya juga bagus jadi tidak akan membosankan.
Kedua, bahasa yang digunakan sederhana sehingga memudahkan pembaca dalam memahami artinya. Selain itu ceritanya juga bagus jadi tidak akan membosankan.
Kalau melihat judul, cerita ini sepertinya akan berhubungan dengan tulis menulis, bisa saja tentang pendidikan, belajar, pelajar atau mungkin sekolah.
Tapi belum tentu, supaya tidak penasaran kita baca dulu kosa kata di bawah ini, setelah itu kita langsung ke ceritanya.
Tapi belum tentu, supaya tidak penasaran kita baca dulu kosa kata di bawah ini, setelah itu kita langsung ke ceritanya.
Firmly = dengan kuat
Stuck = menempel
Hand = tangan
Spread = merentangkan
Contacted = terhubung
Still = masih
Holding = memegang
Shaking = menggoyang
Bumping = menabrak, memukulkan
Finally = akhirnya
Prying = membuka
Pushed = menekan
Until = sampai
Painful = sakit, menyakitkan
Slice = menyayat
Release = melepaskan
Top = atas
Paper = kertas
Tall = tinggi
Circle = lingkaran
Straight = lurus
Followed = diikuti
Dots = titik-titik
Name = nama
Handwriting = tulisan tangan
Faded = memudar
Page = halaman
Melihat daftar kata di atas sepertinya memang benar bahwa cerita ini berhubungan dengan tulis menulis. Sebentar lagi kita tahu lebih jelas.
Sebelum lupa, kalau diantara kosa kata di atas ada yang baru maka akan lebih baik jika dipahami dan dihafalkan agar mendapatkan tambahan kosa kata bahasa Inggris. Sekarang mari kita ke cerita pendek tersebut.
Sebelum lupa, kalau diantara kosa kata di atas ada yang baru maka akan lebih baik jika dipahami dan dihafalkan agar mendapatkan tambahan kosa kata bahasa Inggris. Sekarang mari kita ke cerita pendek tersebut.
Yang satu ini memang sedikit agak samar kisahnya, pasalnya ceritanya seperti perumpamaan yang menyembunyikan pesan aslinya.
Dalam cerita tersebut digambarkan ada sebuah pena yang melekat erat di sebuah tangan dan tidak dapat dilepaskan. Aneh dan lucu, tetapi begitulah kurang lebih ceritanya.
Dalam cerita tersebut digambarkan ada sebuah pena yang melekat erat di sebuah tangan dan tidak dapat dilepaskan. Aneh dan lucu, tetapi begitulah kurang lebih ceritanya.
Diceritakan, orang yang tangannya memegang pensil tersebut berusaha untuk melepaskan atau meletakkan pensil yang dipegangnya tetapi tidak bisa.
Ia berusaha keras merentangkan jari-jarinya agar pensil terlepas, sampai tinggal satu jari yang menempel di pensil.
Ia berusaha keras merentangkan jari-jarinya agar pensil terlepas, sampai tinggal satu jari yang menempel di pensil.
Tak lepas dari tangan, ia mencoba menggoyang-goyangkan tangannya, memukul-mukulkan pensil itu agar longgar dan terlepas. Sia-sia, pensil masih melekat di satu jari tangannya.
Tak puas, ia mencoba menekan pensil itu dengan tangan yang lain, yang terjadi justru kulit di jari tangannya seolah akan terkelupas, sakit.
Tak puas, ia mencoba menekan pensil itu dengan tangan yang lain, yang terjadi justru kulit di jari tangannya seolah akan terkelupas, sakit.
Terlintas di pikirannya untuk menyayat kulit jari tangan-nya tapi pasti itu sakit dan sakit itulah yang tak sanggup ia rasakan. Kemudian, ia memindahkan tangannya ke bagian atas kertas, pensil menggores dan membuat beberapa sketsa.
Terbentuklah sebuah gambar lingkaran besar diikuti dengan garis tegak yang sangat lurus. Garis itu diikuti dengan dua titik kecil, atas dan bawah, membentuk jam atau menunjukkan waktu.
Selesai dengan sketsa pertama, ia pun menulis kata pertama yang ada dipikirannya. Di bawah dimensi waktu, ia menuliskan namanya di kertas itu.
Pensil di tangannya bergerak lincah, seolah ada pelumas yang melapisinya. Di bagian atas halaman, goresan- goresan pensil tersebut pun dengan cepat memudar, hilang. Sang pensil pun terlepas dari tangannya.
Selesai dengan sketsa pertama, ia pun menulis kata pertama yang ada dipikirannya. Di bawah dimensi waktu, ia menuliskan namanya di kertas itu.
Pensil di tangannya bergerak lincah, seolah ada pelumas yang melapisinya. Di bagian atas halaman, goresan- goresan pensil tersebut pun dengan cepat memudar, hilang. Sang pensil pun terlepas dari tangannya.
Ia kemudian berpikir apakah yang akan terjadi jika di awal ia tidak menggambarkan waktu pada bagian atas kertas, entahlah.
***
Melihat isi dari cerita pendek bahasa Inggris tersebut sepertinya butuh pemahaman yang lebih jauh untuk mengangkat tema dan pesan moral yang terkandung didalamnya.
Sepertinya, cerita pendek tersebut menggambarkan bagaimana pentingnya waktu dalam sebuah kehidupan. Waktu merupakan hal yang bisa diulang dan sangat menentukan berbagai kejadian.
Sepertinya, cerita pendek tersebut menggambarkan bagaimana pentingnya waktu dalam sebuah kehidupan. Waktu merupakan hal yang bisa diulang dan sangat menentukan berbagai kejadian.
Dalam kehidupan sehari-hari, mengatur waktu merupakan hal penting yang sebaiknya dilakukan. Seperti halnya pada kejadian tersebut, di awal kertas telah digambar atau dilukiskan waktu hingga pada saatnya pensil yang melekat bisa lepas dengan sendirinya.
Pensil yang melekat di jari tangan bisa diartikan sebagai suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak manusia.
Maka dari itu, pada kegiatan tersebut harus ada manajemen waktu atau pengelolaan waktu agar dalam mengerjakan sesuatu manusia tidak lupa waktu. Mungkin itu yang ada dalam kisah tersebut.
Maka dari itu, pada kegiatan tersebut harus ada manajemen waktu atau pengelolaan waktu agar dalam mengerjakan sesuatu manusia tidak lupa waktu. Mungkin itu yang ada dalam kisah tersebut.
Kita tinggalkan saja cerita di atas, sekarang silahkan anda cari beberapa karya lain yang tak kalah menarik lagi.
Di bagian bawah sudah disiapkan beberapa judul cerita, atau anda bisa juga mencari cerita yang diinginkan dengan menggunakan penelusuran situs. Mudah-mudahan anda bisa menemukan cerita bahasa Inggris yang dikehendaki.
Di bagian bawah sudah disiapkan beberapa judul cerita, atau anda bisa juga mencari cerita yang diinginkan dengan menggunakan penelusuran situs. Mudah-mudahan anda bisa menemukan cerita bahasa Inggris yang dikehendaki.
